Faktor dominan yang menyebabkan perubahan permintaan barang adalah brainly

tim | CNN Indonesia

Sabtu, 05 Feb 2022 14:10 WIB

Permintaan dan penawaran terhadap suatu barang dan jasa dipengaruhi oleh sejumlah faktor. Berikut faktor yang memengaruhi permintaan dan penawaran. (Foto: iStockphoto/Chainarong Prasertthai)

Jakarta, CNN Indonesia --

Permintaan dan penawaran terhadap suatu barang dan jasa dipengaruhi oleh sejumlah faktor. Berikut faktor yang memengaruhi permintaan dan penawaran.

Tak bisa dimungkiri, permintaan dan penawaran menjadi salah satu kegiatan yang menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi suatu negara.

Dengan adanya permintaan dan penawaran yang seimbang dan ditambah dengan daya beli masyarakat yang tinggi, maka pertumbuhan ekonomi pada negara tersebut akan tinggi pula.


Begitu juga sebaliknya, permintaan dan juga penawaran yang rendah terhadap barang dan jasa menjadi salah satu indikasi melemahnya pertumbuhan ekonomi sebuah negara.

Dilansir dari Kemdikbud, berikut faktor yang memengaruhi permintaan dan penawaran terhadap barang dan jasa.

Faktor yang Memengaruhi Permintaan

Faktor yang memengaruhi permintaan (Ilustrasi Foto: iStockphoto/PeopleImages)

Permintaan adalah suatu keinginan untuk memperoleh barang ataupun jasa dalam rangka memenuhi kebutuhan seseorang pada harga dan waktu yang ditentukan.

1. Tren atau selera masyarakat

Selera konsumen menjadi salah satu faktor utama yang memengaruhi permintaan pada barang atau jasa.

Contohnya pada satu waktu masyarakat gemar mengonsumsi produk herbal karena dinilai lebih aman. Namun, pada waktu yang lain masyarakat bisa saja meninggalkan produk herbal karena terlalu mahal dan kurang memberi khasiat.

2. Terdapat barang pengganti dan barang pelengkap

Ketersediaan dari barang pengganti atau barang substitusi dan barang pelengkap atau komplementer turut menjadi faktor yang memengaruhi permintaan.

3. Tingkat pendapatan

Ketika pendapatan masyarakat meningkat, maka jumlah uang yang beredar akan meningkat sehingga berdampak pada kenaikan permintaan.

Hal ini pun berlaku sebaliknya, apabila pendapatan masyarakat menurun, maka aktivitas konsumsi akan menurun sehingga permintaan produk ikut berkurang.


4. Jumlah penduduk

Semakin meningkatnya pertumbuhan jumlah penduduk, maka akan semakin meningkat pula jumlah permintaan terhadap barang tersebut. Terlebih lagi jika itu merupakan barang kebutuhan pokok.

Sebaliknya, jika populasi sebuah wilayah cenderung sedikit orang, maka kecenderungan permintaan barang konsumsi tidak terlalu tinggi.


5. Harga barang

Harga sebuah produk barang dapat menjadi faktor yang memengaruhi permintaan. Faktor harga barang yang tinggi biasanya akan membuat masyarakat berpikir ulang sebelum melakukan transaksi.

Apabila harga barang murah dan terjangkau, umumnya permintaan akan tinggi sebab harga menjadi pertimbangan utama di mata konsumen.


Faktor yang Memengaruhi Penawaran

Faktor yang memengaruhi penawaran (Ilustrasi Foto: iStock/rudi_suardi)

Penawaran adalah jumlah barang dan jasa yang ada dan bisa ditawarkan oleh pihak produsen kepada masyarakat atau konsumen pada rentang harga dan waktu tertentu. Berikut faktor yang memengaruhi penawaran terhadap sebuah barang dan jasa.

1. Pajak dan subsidi

Pajak dan subsidi juga berpengaruh pada penawaran. Pajak yang terlalu tinggi membuat produsen tidak bisa memberikan harga yang terjangkau. Hal ini membuat penawaran semakin menurun.


2. Biaya produksi dan teknologi

Semakin besar biaya produksi, maka seorang produsen tentu saja akan memberikan tarif yang tinggi pula. Harga yang diberikan akan semakin tinggi jika teknologi yang digunakan juga tinggi pula.

Kenaikan biaya produksi barang atau jasa biasanya dipengaruhi beberapa hal, antara lain tingginya harga bahan baku, biaya transportasi, upah tenaga kerja, hingga besaran pajak. Dengan harga yang tinggi, akibatnya produsen akan menawarkan barang dalam jumlah terbatas.


3. Persaingan produsen

Ketersedian jumlah barang juga dipengaruhi adanya kemunculan produsen dan persaingan yang terjadi. Saat banyak produsen berlomba menawarkan barang yang sama, maka stok barang di pasar akan menjadi banyak sehingga membuat penawaran barang atau jasa pun ikut meningkat.


4. Ketersediaan barang pengganti

Jika barang yang ditawarkan terdapat barang pengganti dengan harga lebih murah, tentu saja akan membuat penawaran dari barang tersebut akan menurun.

Hal ini merupakan bentuk dari persaingan produk serupa di pasaran yang dapat memengaruhi penawaran barang. Agar produknya dapat bersaing tentu produsen harus meningkatkan kualitasnya, sebab masyarakat pasti akan memilih barang berdasarkan pertimbangan harga, fungsi, dan kualitasnya.


5. Faktor alam

Kondisi alam menjadi salah satu faktor yang dapat memengaruhi penawaran, misalnya ketika terjadi perubahan iklim hingga bencana alam yang mengakibatkan hilangnya bahan baku suatu barang.

Contohnya ketika gagal panen jagung, maka penawaran produksi barang yang menggunakan bahan baku jagung tersebut mengakibatkan penurunan.

Itulah faktor yang mempengaruhi permintaan dan penawaran terhadap sebuah barang dan jasa.

(ahd/fef)

Saksikan Video di Bawah Ini:

LAINNYA DARI DETIKNETWORK

Dalam ranah ekonomi, istilah permintaan dan penawaran sudah tak asing lagi didengar. Namun, tahukah Anda, apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan dan penawaran?

Permintaan dan penawaran (bahasa Inggris: supply and demand) adalah frasa yang kerap digunakan untuk merujuk pada hubungan-hubungan yang terjadi di pasar diantaranya berkaitan erat dengan penjual dan pembeli. Hubungan yang terjadi di antara penjual dan pembeli inilah yang paling mempengaruhi permintaan dan penawaran akan suatu produk.

Permintaan (Demand)
 

Definisi Permintaan (Demand)

Sesuai dengan penjelasan sebelumnya, permintaan sangat dipengaruhi oleh hubungan yang terjadi antara pembeli dan penjual. Gampangnya: jika harga kopi naik, tentu permintaan terhadap kopi akan menurun, bukan? Hal ini juga berlaku sebaliknya, yakni jika harga kopi menurun, tentu akan diikuti dengan permintaan yang tinggi terhadap kopi.

Hal tersebut dapat terjadi karena manusia umumnya cenderung melakukan pembelian saat produk tersebut sedang murah. Sederhananya, manusia adalah ‘pemburu diskon’ sehingga kerap membeli produk dalam jumlah banyak kalau produknya sedang diskon atau lagi murah-murahnya.

Berbagai Faktor yang Mempengaruhi Permintaan (Demand)

Selain naik-turunnya harga produk utama, beberapa faktor lain yang mempengaruhi permintaan antara lain:
 

Harga Barang Terkait

Harga barang yang terkait dengan barang utama juga ikut mempengaruhi besarnya permintaan.

Terdapat istilah barang substitusi, yakni barang yang dapat menggantikan barang pokok, misalnya: konsumsi singkong dapat diganti dengan ubi. Dalam hal ini, ubi berperan sebagai substitusi atau alternatif dari singkong.

Ada juga barang komplementer, yaitu barang ‘pelengkap’, contohnya adalah teh dan gula yang saling melengkapi satu sama lain. Karena memiliki hubungan saling bergantung, dapat disimpulkan bahwa jika permintaan teh sedang naik, maka permintaan terhadap gula juga akan naik.
 

Populasi Penduduk

Populasi penduduk juga mempengaruhi tingkat permintaan di mana jika populasi penduduknya sangat tinggi, maka kemungkinan besar tingkat permintaan di wilayah tersebut juga tinggi. Sebaliknya, jika jumlah penduduk di suatu wilayah cenderung sedikit, maka tingkat permintaan barang untuk dikonsumsi juga tidak terlalu tinggi.
 

Selera Masyarakat (Tren)

Selera juga berkaitan dengan tren. Misal, saat ini makanan croffle sedang hits-hitsnya. Oleh karena itulah, permintaan akan croffle jadi meningkat. Namun, faktor tren atau selera masyarakat ini cenderung bersifat temporal sehingga jika trennya sudah meredup, maka permintaan akan produk tersebut juga berangsur-angsur berkurang.
 

Pendapatan Masyarakat

Jika pendapatan masyarakat meningkat, berarti jumlah uang yang beredar akan meningkat sehingga memicu peningkatan permintaan pula. Hal ini juga berlaku sebaliknya, di mana jika pendapatan masyarakat menurun, maka mereka akan mengurangi aktivitas konsumsi sehingga permintaan produk juga ikut menurun.


Baca Juga: Business Model Canvas, Model Perencanaan Bisnis Paling Ampuh untuk Mencapai Goals Bisnis!
 

Penawaran (Supply)

Definisi Penawaran (Supply)

Sama halnya seperti permintaaan, penawaran atau supply juga tak luput dari pengaruh hubungan antara pembeli dengan penjual. Bedanya, penawaran berlaku sebaliknya. Misalnya, jika harga kopi sedang naik-naiknya, penawaran akan meningkat dalam artian: jumlah produksi kopi pun bertambah. Sedangkan, jika harga kopi turun, logikanya produsen pun jadi malas untuk memproduksi kopi secara besar-besaran, kan?

Berbagai Faktor yang Mempengaruhi Penawaran (Supply)

Selain fluktuasi harga, terdapat faktor-faktor lain yang dapat memengaruhi penawaran sebagai berikut:

Ketersediaan Kredit

Jika ketersediaan kredit bertambah, maka produsen akan memiliki lebih banyak modal untuk produksi sehingga jumlah penawaran juga meningkat.

Biaya Produksi

Biaya produksi sangat bergantung pada harga bahan baku. Dengan demikian, jika biaya produksi dan bahan baku menjadi mahal, mau tidak mau produsen pun harus menurunkan jumlah produksi karena kekurangan modal. Penurunan produksi akan berdampak pada jumlah penawaran yang menurun pula.

Kecanggihan Teknologi

Hal lain yang mempengaruhi proses produksi adalah kinerja teknologi yang digunakan produsen untuk menghasilkan barang. Logikanya, jika teknologi yang digunakan adalah mesin yang mutakhir, maka produksi barang menjadi lebih cepat dan lebih banyak sehingga penawaran terhadap barang tersebut juga akan bertambah.

Jumlah Produsen

Jika sebuah barang yang sama diproduksi oleh banyak produsen, dapat disimpulkan bahwa penawaran akan barang tersebut juga besar. Sebaliknya, jika sebuah barang hanya diproduksi secara eksklusif oleh beberapa produsen saja, maka penawaran akan barang tersebut juga terbatas.

Kebijakan Pemerintah

Kebijakan pemerintah pun mengambil andil besar dalam tingkatan supply. Kebijakan yang menyangkut pajak misalnya, jika beban pajak produsen diperbesar, maka jumlah produk yang ditawarkan akan menurun. Kebijakan terkait subsidi produksi juga mempengaruhi tingkat penawaran, yang mana jika porsi subsidi produsen diperbesar, maka skala produk yang dihasilkan pun menjadi lebih besar pula.
 

Nah, setelah mengetahui berbagai faktor yang mempengaruhi permintaan dan penawaran, kini saatnya melakukan riset pasar untuk bisnis Anda dengan bantuan para konsultan profesional yang selalu siap menawarkan solusi terbaik bagi perencanaan bisnis Anda!

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA