Dibawah ini yang bukan termasuk lagu yang dinyanyikan dengan tangga nada diatonis mayor adalah

Ciri-ciri lagu bertangga nada mayor. Sumber: pixabay.com

Dalam dunia musik, nada menjadi elemen terpenting karena akan berpengaruh terhadap kualitas musik yang diciptakan. Agar nada yang dihasilkan menjadi harmonis, biasanya para musisi akan menggunakan tangga nada dengan tujuan mempermudah proses penciptaan musik. Salah jenis tangga nada yang banyak digunakan adalah tangga nada mayor. Ciri-ciri lagu bertangga nada mayor ini juga sangat khas dan dapat dengan mudah dikenali.

Menurut buku Lagu-Lagu Daerah dan Nasional karya N. Simanungkalit (2013), tangga nada merupakan sekumpulan nada-nada yang harmonis dan bisa diatur hingga menciptakan musik yang terdengar harmonis.

Ciri-Ciri Lagu Bertangga Nada Mayor dalam Musik

Ciri-ciri lagu bertangga nada mayor. Sumber: pixabay.com

Berikut ini adalah ciri-ciri lagu bertangga nada mayor dalam musik beserta penjelasannya yang perlu Anda pahami.

1. Memiliki Nuansa yang Ceria dan Penuh Semangat

Ciri utama yang paling mudah dikenali dari tangga nada mayor bahkan oleh orang awam sekalipun adalah memiliki nuansa yang ceria dan penuh semangat. Tangga nada diatonis mayor memang sangat memperhatikan jarak antar nada sehingga membuatnya menghasilkan musik atau lagu-lagu dengan nuansa yang ceria dan bersemangat. Jadi, tidak heran jika saat menyanyikan lagu dengan tangga nada mayor, Anda akan terkesan riang gembira.

2. Memiliki Kombinasi Interval Semitone dan juga Wholetone

Musik yang menggunakan tangga nada mayor mempunyai aturan tersendiri dalam mengatur jarak atau interval antar nada. Adapun interval yang digunakan adalah 1 – 1 – ½ - 1 – 1 – 1 – 1 – ½ dengan menggunakan nada dasar do – re – mi – fa – sol – la – si – do yang merupakan tangga nada C mayor.

3. Sering Digunakan untuk Jenis Lagu-Lagu Perjuangan

Tangga nada mayor yang memberi kesan semangat dan riang gembira membuatnya banyak digunakan untuk lagu-lagu perjuangan. Hal ini karena tangga nada mayor mempunyai kombinasi interval semitone. Ciri semangat yang terdapat dalam interval nada mayor dipercaya mampu membakar semangat para pendengarnya.

Itulah ketiga ciri lagu bertangga nada mayor. Adapun beberapa contoh lagunya adalah Berkibarlah Benderaku dan juga Dari Sabang Sampai Merauke. (Anne)

Dalam dunia seni musik terdapat sebuah istilah tangga nada. Tangga nada adalah sebuah susunan nada yang berjenjang, misalnya do, re, mi, fa, sol, la, si, dan do. Tangga nada diatonis merupakan tangga nada yang terdiri atas delapan nada. Tangga nada diatonis dibagi lagi menjadi dua macam, yaitu:

  1. tangga nada diatonis mayor,
  2. tangga nada diatonis minor.

Tangga Nada Diatonis Mayor

Berikut adalah ciri-ciri tangga nada diatonis mayor:

  1. Tangga nada diatonis mayor bersifat optimis dan penuh keyakinan.
  2. Dinyanyikan dengan riang, gembira, dan semangat.
  3. Diawali dan diakhiri dengan nada ‘do’. Namun, tidak menutup kemungkinan diawali dengan nada ‘sol’ atau ‘mi’ dan diakhiri nada ‘do’.
  4. Tangga nada diatonis mayor memiliki interval 1 – 1 – 1/2 – 1 – 1 – 1 – 1/2.

Contoh lagu: Burung Kutilang, Kebunku, Kucingku, Hari Merdeka, Indonesia Raya, Garuda Pancasila, dan Maju Tak Gentar.

Lihat lirik Kebunku di bawah ini:

Tangga Nada Diatonis Minor

Tangga nada diatonis minor ada bermacam-macam. Salah satunya tangga nada diatonis minor harmonis. Tangga nada diatonis minor harmonis adalah tangga nada diatonis minor dengan nada ketujuh dinaikkan setengah.

Berikut adalah ciri-ciri tangga nada diatonis minor.

  1. Tangga nada diatonis minor memiliki interval 1 – 1/2 – 1 – 1 – 1/2 – 1 – 1.
  2. Nadanya bersifat lembut, khusuk, sedih, dan syahdu.
  3. Diawali dan diakhiri dengan nada ‘la’. Namun, tidak menutup kemungkinan diawali dengan nada ‘mi’ dan diakhiri nada ‘la’.

Contoh lagu: Gugur Bunga, Syukur, dan Mengheningkan Cipta.

Di bawah ini adalah lirik lagu Syukur:

Lagu bertangga nada mayor maupun minor dapat dinyanyikan dengan iringan alat musik ritmis atau melodis. Alat musik ritmis memiliki nada dan dimainkan dengan memperhatikan ketukan lagu.

Contoh alat musik ritmis yaitu gendang, marakas, dan tamborin. Sedangkan alat musik melodis contohnya yaitu piano, gitar, biola, pianika, dan seruling.

BACA JUGA:

Ilustrasi memainkan alat musik. Dalam artikel mengulas tentang tangga nada diatonis mayor dan minor, dilengkapi ciri-ciri dan contoh lagunya.

TRIBUNNEWS.COM - Inilah penjelasan mengenai tangga nada diatonis mayor dan minor, dilengkapi ciri-ciri dan contoh lagunya.

Dalam dunia musik, terdapat jenis tangga nada diatonis yang terdiri dari delapan nada. 

Dikutip dari Buku Tematik Kelas 5 SD Tema 8, tangga nada diatonis terbagi lagi menjadi dua jenis tangga nada, yakni mayor dan minor.

Tangga nada diatonis mayor ini bersifat riang gembira.

Sementara tangga nada diatonis minor bernuansa sedih.

Tangga Nada. Dalam artikel mengulas tentang tangga nada diatonis mayor dan minor, dilengkapi ciri-ciri dan contoh lagunya. (Buku Tematik Tema 8 Kelas 4 SD)

Baca juga: Kalimat Efektif: Pengertian, Contoh, Syarat, Unsur dan Perbedaan dengan Kalimat Tidak Efektif

Pengertian Tangga Nada Diatonis Mayor

Tangga nada diatonis mayor merupakan tangga nada yang memiliki interval (jarak nada) 1 1 ½ 1 1 1 ½.

Apabila dimainkan, tangga nada mayor mempunyai nuansa yang ceria dan menyenangkan.

Contoh urutan tangga nada diatonis mayor:

Tangga nada diatonis mayor. Dalam artikel mengulas tentang tangga nada diatonis mayor dan minor, dilengkapi ciri-ciri dan contoh lagunya.(Buku Tematik Tema 8 Kelas 5 SD)

Ciri-ciri tangga nada diatonis mayor

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA