Dibawah ini yang bukan termasuk kedalam macam macam garis lengkung adalah

Macam – Macam Garis Lengkung

Macam – Macam Garis Lengkung Dan Gabarnya – Salah satu diantara berbagai jenis bentuk garis adalah garis lengkung. Garis ini memiliki pola melengkung. Pada kesempatan kali ini akan mengenal berbagai jenis pola pada garis lengkung.

Garis itu sendiri merupakan deretan titik-titik yang sejajar. Garis memiliki berbagai jenis, diantaranya adalah garis lurus dan garis lengkung. Perbedaan kedua jenis garis terletak pada arah kemana garis tersebut diteruskan.

Garis lurus memiliki arah lurus tanpa berbelok, contohnya adalah garis vertikal, garis horizontal, dan garis diagonal. Sedangkan garis lengkung adalah jenis garis yang memiliki arah membelok dengan bentuk pola melengkung . Berikut merupakan jenis-jenis garis lengkung beserta gambarnya.

Jenis – Jenis Garis Lengkung

Garis lengkung terbagi menjadi tiga jenis, yaitu garis lengkung busur, garis lengkung mengapung, dan garis lengkung kubah.

Garis Lengkung Busur

Garis lengkung busur merupakan jenis garis lengkung yang panjang busurnya kurang dari setengah lingkaran.

Garis Lengkung Kubah

Garis lengkung kubah merupakan jenis garis lengkung yang panjang busurnya kurang setengah lingkaran. Bentuknya bisa lebih menonjol atau memipih.

Garis Lengkung Mengapung

Garis lengkung mengapung merupakan jenis garis lengkung yang panjang busurnya lebih dari setengah lingkaran, tetapi tidak penuh membentuk lingkaran penuh.

Makna Garis Lengkung

Makna dari garis lengkung memberikan kualitas mengapung seperti pelampung, menggambarkan gumpalan asap, buih sabun, balon, dan semacamnya. Serta memberi kesan gaya mengapung, ringan dan dinamis.

Baca Lainnya:   Macam - Macam Bentuk Garis Leher Beserta Gambarnya

Garis ini memberi sebuah karakter uang ringan, dinamis, kuat, dan melambangkan kemegahan, kekuatan, dan kedinamisan. Susunan dari garis lengkung akan menghasilkan kesan ringan, dinamis, dan kuat.

Garis lengkung juga merupakan simbol dinamis atau bergerak. Kesan elastis akan  tampak pada garis lengkung jika dibandingkan dengan garis lurus yang tampak statis. Sehingga ada yang menyatakan garis lengkung lebih mengesankan sesuatu yang berirama, luwes, gemulai, dan halus.

Demikianlah penjelasan mengenai macam-macam garis lengkung dan beserta gambar dan maknanya. Semoga bermanfaat.

Baca Juga :

Macam – Macam Garis Dalam Desain Grafis

Garis Desain Grafis – Dalam dunia desain grafis, garis merupakan elemen utama pembentuk gambar. Oleh karena itu, sangat penting bagi seorang desain pemula untuk mengenal jenis-jenis bentuk garis. Nah, berikut akan diberikan informasi mengenai macam-macam garis disertai gambar dan maknanya, yang sering digunakan dalam desain grafis.

Garis atau line merupakan sekumpulan titik-titik yang berjajar memanjang secara teratur dan memiliki dua ujung. Fungsi garis dalam desain grafis antara lain untuk membuat bentuk, membagi ruang, garis tepi, dan menciptakan sebuah gambar kontruksi. Sehingga, tercipta suatu visual language yang memiliki kejelasan makna dalam setiap bentuknya.

Perlu diketahui bahwa setiap jenis garis memiliki makna yang berbeda antara yang satu dengan yang lainnya. Antar tebal tipis, lengkungan, hingga jenis garis putus-putus pun harus digunakan sesuai dengan kebutuhan gambar.

Macam – Macam Garis Dalam Desain Grafis Beserta Gambarnya

Ada beberapa jenis macam garis yang menjadi dasar dalam desain grafis. Garis-garis tersebut memiliki arti yang berbeda-beda berdasarkan arah dan bentuknya. Dan berikut merupakan bentuk-bentuk garis beserta gambar dan penjelasannya.

1. Garis Horizontal

Garis Horizontal

Garis horizontal adalah garis lurus mendatar yang terletak pada bidang sejajar dengan horizon. Makna garis lurus dalam desain grafis ini mampu memberikan kesan tenang, kokoh, kaku, relaksasi, diam, statis, dan kesan yang melebar.

2. Garis Vertikal

Garis Vertikal

Garis vertikal adalah garis tegak lurus yang terletak pada bidang datar dan memiliki arah 90° dari garis horizon. Makna garis ini memberi kesan tenang, stabil, memberi kekuatan, dan kemegahan.

Baca Lainnya:   Gambar Dekoratif : Fungsi, Unsur, Jenis dan Cara Membuatnya

3. Garis Diagonal

Garis Diagonal

Garis diagonal merupakan garis yang memiliki arah miring, sehingga sering disebut dengan garis miring. Makna garis ini memberi kesan bergerak (dinamis) dan tidak stabil. Dengan kata lain, garis diagonal ini mampu menunjukan sesuatu gerakan.

4. Garis Lengkung

Garis Lengkung

Garis lengkung atau garis kurva merupakan jenis garis dalam desain grafis yang tidak lurus. Makna garis ini mampu memberi kesan keanggunan, halus, dan kelenturan. Selain itu, garis garis lengkungan ini juga dapat menunjukan suatu ketidakpastian yang tidak dapat diprediksi.

5. Garis Zig Zag

Garis Zig Zag

Garis zig zag merupakan gabungan dari garis diagonal yang saling terkait pada titik ujungnya. Makna garis zig zag adalah memberikan semangat yang kuat, kegembiraan, dan gerakan yang intens.

6. Garis Spiral

Garis Spiral

Garis spiral adalah gabungan dari garis lengkung yang teratur dan berkesinambungan. Makna garis ini memberikan kesan dinamis, kelenturan, menerangkan, hipnotis, dan menunjukan kelahiran atau generasi penerus.

7. Garis Artistik

Media Tools Artistic

Garis artistik adalah sebuah garis dalam desain grafis yang memiliki sifat artistic dan memiliki seni. Garis-garis artistic biasanya digunakan pada aplikasi editor gambar dalam membuat garis, seperti Corel Draw dan Autocad. Fungsi media artistic ini adalah untuk memudahkan pekerjaan dalam membuat grafik atau menggambar objek tertentu.

Makna garis artistik ini mampu memberikan kesan citra artistik. Varian bentuk artistik pada aplikasi atau software gambar biasanya digunakan untuk menambahakan brush, menyemprot, dan menambahkan efek kaligrafi. Diantara beberapa model artistik tools antara lain:

  • Preset, berfungsi untuk mengubah bentuk penggambaran, pembuatan vektor berupa bentuk pensil.
  • Brush, merupakan tool berbentuk kuas yang dapat digunakan untuk sebagai goresan membuat vektor atau gambar dengan bentuk tertentu.
  • Sparyer, berfungsi untuk membentuk grafik, gambar dengan objek-objek gambar tertentu.
  • Calligraphic, merupakan garis yang terbentuk dari kuas kaligrafi. Bisanya berupa variasi huruf-huruf bahasa lain, seperti bahasa Arab, India, dan Thailand.
  • Presure, berfungsi sebagai alat menggambar berbentuk krayon.

Baca Lainnya:   Ciri-Ciri Syair Dan Contohnya

8. Garis Dot, Dash, dan Dashdot

Garis Dot, Dash, dan Dashdot

Dot, dash, dan dashdot merupakan jenis bentuk garis dalam desain grafis berupa lurus putus-putus yang memiliki berbagai jenis fungsi sesuai kebutuhannya. Misalnya digunakan sebagai garis objek tepi yang terhalang, garis sumbu, garis simetri, garis lintasan, dan batas-batas kedudukan objek yang bergerak. Jika memiliki ketebalan pada bagian ujung dan belokannya, maka fungsinya sebagai garis bidang potong.

  • Garis Dot, merupakan garis yang terbentuk dari rangkaian titik-titik teratur yang tersusun memanjang.
  • Garis Dash, merupakan garis yang tersusun atas garis putus-putus yang memanjang dan memiliki ukuran yang beraturan. Makna dari garis putus putus yaitu dapat mengungkapkan kesan gerak dan kegelisahan.
  • Garis Dashdot, merupakan garis yang tersusun atas dua bentuk yaitu dash dan dot yang tersusun secara memanjang.

Demikianlah pembahasan mengenai macam-macam garis dalam desain grafis beserta gambar dan penjelasannya. Semoga bermanfaat.

Baca Juga :

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA