Cara Mengatasi sesak nafas karena darah rendah

Dikomentari oleh

RM

29 Apr 2020, 19:47:19

Mlm dok,, maaf mau nanya dok saya terjdi nsfas kurang nyaman trakhir saya ngopi dok,,kmrin smpet berhenti ngopi,,agk mendingan dok,,tpi stlah saya ngopi lagi dn roko,,nafas terasa tidak nyaman lgi,,klw saya hirup udara pnjang,,tenggorokan trasa ketarik dok dn sesak,,tp saya klw normal nafas g sesak dn juga g batukk,,,ap ya dok"?trimksih dok

Beberapa faktor kesehatan dapat menjadi penyebab sesak napas, yakni seperti emboli paru dan asma. Sesak napas itu sendiri bisa terjadi karena paru-paru yang tidak mendapatkan udara cukup. Ketika mengalami sesak napas maka Anda akan merasakan sulit bernapas. Kondisi ini membuat akan terasa seperti tercekik, serta dada yang akan terasa tertekan. Tak hanya itu, napas juga akan terasa pendek dan cepat. Dalam medis, kondisi sesak napas ini disebut sebagai dispnea, yang mana dapat terjadi karena terlalu lama berada di ketinggian. Terlalu lama mengeluarkan banyak tenaga serta adanya gejala dari beberapa kondisi kesehatan tertentu, juga dapat menjadi penyebab dari seseorang mengalami sesak napas. 

Baca Juga: Sesak Napas? Lakukan Teknik Pursed Lip Breathing!

Penyebab sesak napas

Anda perlu tahu bahwa ada 2 tipe sesak napas, yakni sesak napas akut atau tiba-tiba serta sesak napas kronis atau jangka panjang. Meskipun, sesak napas hanya terjadi sebentar saja dari beberapa menit sampai beberapa jam, tetapi kini bisa terjadi sebagai tanda kondisi kesehatan Anda, yang mana perlu diwaspadai. Sesak napas akut dapat disertai dengan gejala seperti demam, adanya ruam, dan batuk. Sesak napas yang menyerang dengan tiba-tiba, tentu membuat panik. Maka dari itu, penting untuk mengetahui penyebab sesak napas akut di bawah ini

  1. Pneumonia

Pneumonia adalah kondisi kesehatan pertama yang mungkin jadi penyebab sesak napas. Pneumonia merupakan kantung udara yang mengalami peradangan, baik di satu atau juga kedua paru paru, yang mana disebabkan oleh infeksi. Kantung udara tersebut bisa terisi nanah atau cairan oleh karena itu bisa mengakibatkan sulit bernapas. Pneumonia itu sendiri dapat disebabkan oleh 3 faktor, yakni jamur, bakteri, dan juga virus. Kondisi ini bisa mengakibatkan seseorang mengalami batuk berdahak atau nanah, nyeri dada, demam, serta kedinginan. 

  1. Asma

Jangan anggap remeh kondisi kesehatan ini karena dalam beberapa kasus, banyak orang yang ke unit gawat darurat karenanya. Asma merupakan kondisi di mana terjadinya peradangan di saluran udara, yang mana menyebabkan pembengkakan, penyempitan, serta lendir yang berlebih. Asma dapat menyebabkan sesak napas, dada sesak, bunyi mengi pada napas, dan batuk. Untuk beberapa orang yang memiliki asma, hanya mengalami sesak napas pada kondisi tertentu saja, sedangkan bagi beberapa orang lainnya dapat mengalami tipe sesak napas jangka panjang atau kronis. 

  1. Tekanan darah rendah

Tekanan darah rendah atau hipotensi bisa mengakibatkan gangguan jantung dan juga kegagalan organ ini karena oksigen serta nutrisi yang tak mencapai organ penting. Kondisi ini bisa terjadi pada tekanan darah rendah yang parah. Tekanan darah rendah dapat menjadi penyebab sesak napas, yang mana membuat napas menjadi pendek dan cepat, penglihatan yang kabur, mual, lelah, dan pusing. 

  1. Karbon monosikda

Penyebab sesak napas ini bisa terjadi karena karbon monoksida yang menumpuk pada aliran darah. Bila polusi udara mengandung terlalu banyak zat ini maka bisa membuat tubuh mengganti oksigen dalam sel darah merah, yakni dengan karbon monoksida. Zat ini merupakan gas tidak berwarna atau berbau, yang mana dihasilkan kayu, bensin, arang, juga atau bahan bakar yang lainnya. Kondisi ini tentunya bisa mengakibatkan rusaknya jaringan yang serius, bahkan bisa menyebabkan kematian. Jika keracunan karbon monoksida maka Anda dapat mengalami sesak napas, mual, muntah, penglihatan kabur, kelelahan, pusing, sakit kepala, dan hilangnya kesadaran. 

  1. Emboli paru

Ini merupakan kondisi kesehatan di mana terjadi penyumbatan di arteri pulmonalis. Di mana ini bertugas untuk memasok darah ke paru-paru, jika terjadi penyumbatan maka akan menghambat oksigen untuk mencapai paru-paru. Oleh karena itu, dapat menyebabkan Anda mengalami sesak napas. Pusing, detak jantung yang meningkat, nyeri dada, serta batuk berdarah atau berlendir juga dapat anda alami karenanya. 

Setelah mengetahui penyebab sesak napas, lalu bagaimana cara mengatasinya? Anda dapat mengatasinya dengan berdiri bersandar pada dinding, serta mengonsumsi kopi, duduk membungkuk sedikit ke arah depan. Segera periksakan diri ke dokter, jika sesak napas yang anda alami sudah masuk ke dalam kategori parah. Hal ini untuk anda segera mendapatkan perawatan yang tepat. 

Cukup sekianinformasiyang dapat tim aidoberikan, semoga bermanfaat.

Untuk mengetahui lebih lanjut seputar kesehatan, Anda bisa video call langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan Aido Health.Download aplikasi Aido Health di App Store dan Google Play.

Referensi:

Fries, Wendy C. 2020. 

Watson, Shawn. 2020.

Apakah tensi rendah menyebabkan sesak nafas?

Syok akibat darah rendah dapat menimbulkan beberapa gejala, seperti sesak napas, denyut jantung cepat tetapi lemah, keringat dingin, pucat atau sianosis, serta pingsan.

Sesak nafas harus minum apa?

Minum jahe yang dicampur air hangat dapat membantu mengatasi sesak napas akibat infeksi saluran pernapasan. Sebuah studi dalam Journal of Ethnopharmacology menunjukkan, jahe efektif dalam memerangi virus yang menjadi penyebab umum infeksi saluran pernapasan.

Apa yang harus dilakukan ketika sesak napas?

8 Cara Mengatasi Sesak Nafas yang Baik dan Benar.
Napas melalui hidung dan mulut. ... .
Pernapasan diafragma. ... .
3. Duduk dengan merebahkan kepala di meja. ... .
4. Duduk dengan posisi badan condong ke depan. ... .
Berdiri dengan lengan menopang badan. ... .
6. Berdiri dengan punggung bersandar pada dinding. ... .
7. Berbaring dengan santai..