Cara membedakan bebek jantan dan betina umur 1 bulan

By ilmu ternak Tuesday, July 14, 2015 Edit

Untuk cara membedakan anak itik jantan dan betina, tergantung dari keahlian seseorang karena ada berbagai cara untuk melakukannya, misalnya : Dengan membedakan warna bulu, Dengan membedakan suara, Dengan membedakan warna paruh, Dengan cara membuka kloakanya (hand sexing) dan Dengan alat sexing sensor. Tetapi kali ini saya Cuma membahas cara membedakan anak itik jantan dan betina dengan cara membuka kloakanya (hand sexing), cara beng (sifat/ pembawaan) dan voice sexing (suara).

Metode ini merupakan cara menentukan jenis kelamin anak itik dengan melihat anatominya. Anak itik dipegang dengan punggung berada di bawah, ekor terletak diantara jari telunjuk dan ibu jari, sedangkan kepala terletak antara jari kelingking dan kedua jari lainnya. Itu semua dilakukan dengan menggunakan tangan kiri. Selanjutnya kloaka dibuka lebar dengan ibu jari dan telunjuk tangan kanan dan agak ditekan sedikit, maka alat kelamin akan terlihat dari kloaka. Pada itik jantan akan tampak tonjolan sebesar ujung jarum atau mirip akar yang berwarna cokelat abu-abu. Kloaka itik jantan berwarna agak kuning, sedang yang betina agak merah. Pada anak itik brtina tidak ditemukan tonjolan, kecuali tampak ada dua lubang yang agak sulit dilihat dengan mata telanjang.

Sumber gambar: pustakadunia.com

2.   Metode beng and voice sexing

Metode ini merupakan cara menentukan jenis kelamin anak itik dari sifat/ pembawaan dan suara. Cara ini diperkenalkan pertama kali oleh peternak itik daerah tegal. Cara ni sangat unik namun mudah dipraktekkan. Setiap peternak pembibit itik yang sudah terampil bisa menentukan kelamin itik tanpa harus memegangnya. Anak itik jantan mempunyai bentuk kepala kasar dan besar. Gerak-geriknya atau temperamennya kurang gelisah, bulu-bulunya lebih kasar dan suaranya besar dan berat. Sedangkan anak itik betina mempunyai bentuk kepala halus dan lebih kecil, suaranya keras dan nyaring, bulu-bulunya lebih halus dan temperamennya tidak tenang serta mudah terkejut.

Sumber: Murtidjo,B. A., 1988. Mengelola Itik. Kanisius. Yogyakarta.

Oleh Nisa Mutia Sari pada 02 Agu 2019, 12:20 WIB

Diperbarui 02 Agu 2019, 12:20 WIB

Perbesar

Bebek / Sumber: iStockphoto

Liputan6.com, Jakarta Bebek merupakan istilah umum untuk beberapa spesies burung dalam famili Anatidae yang mana disana juga termasuk angsa dan itik. Walaupun termasuk ke dalam satu famili, ciri-ciri bebek, angsa, dan itik memiliki beberapa perbedaan.

Bebek bisa kamu temukan di perairan air tawar maupun air laut. Ciri-ciri bebek yang paling utama adalah memiliki leher yang panjang namun tak sepanjang angsa. Bentuknya yang membulat, dan sangat menyukai air.

Bebek berkembang biak dengan cara bertelur. Biasanya, bebek berkembang biak setahun sekali atau disesuaikan dengan jenisnya masing-masing. Bebek merupakan salah satu unggas yang tidak mengerami telurnya sendiri. Walaupun begitu, bebek dapat menghasilkan telur yang lebih banyak.

Untuk mengenal lebih jauh lagi tentang bebek, berikut Liputan6.com, Jumat (2/8/2019) telah mengulas seputar ciri-ciri bebek yang dirangkum dari berbagai sumber.

Perbesar

Bebek / Sumber: iStockphoto

Memiliki Paruh Berbentuk Sudu

Ciri-ciri bebek yang pertama adalah memiliki bentuk paruh sudu. Bentuk paruh seperti yang dimiliki pada bebek ini berfungsi untuk memudahkannya dalam mencari makanan di lumpur. Paruh dengan bentuk sudu ini juga dimiliki oleh mentok.

Memiliki Leher yang Panjang

Ciri-ciri bebek lainnya adalah memiliki leher panjang yang berfungsi untuk memudahkannya dalam mengais makanan di air.

Kakinya Berselaput

Pada bebek memiliki kaki berselaput yang berfungsi untuk memudahkannya dalam berenang.

Bulunya Berlapis Lilin

Ciri-ciri bebek yang unik adalah memiliki bulu berlapiskan lilin. Hal ini memiliki fungsi guna agar bebek tidak basah saat berenang. Pada bebek betina memiliki warna bulu yang sedikit kusam dan memiliki corak bintik-bintik.

Tidak Mengerami Telurnya

Bebek merupakan salah satu ungags yang bisa dikatakan malas atau jarang mengerami telurnya. Namun demikian, dengan bebek jarang mengerami telurnya maka bebek tersebut akan menghasilkan telur yang lebih banyak.

Ciri-ciri Bebek Pedaging

1. Memiliki tubuh yang cukup besar dibandingkan dengan jenis bebek lainnya.

2. Ciri-ciri bebek pedaging membutuhkan asupan makanan yang mengandung gizi tinggi.

3. Pertumbuhan bebek pedaging terbilang sangat cepat.

Ciri-ciri Bebek Petelur

1. Memiliki tubuh yang terbilang kecil dibandingkan dengan bebek pedaging.

2. Pada bebek petelur jalnnya tegak.

3. Memiliki leher yang panjang. Namun ada juga bebek petelur yang memiliki leher pendek.

4. Bebek petelur suka reproduksi.

5. Bebek petelur mulai memproduksi telurnya pada umur 6-7 bulan.

Perbesar

Bebek / Sumber: iStockphoto

Rontok Bulu Halusnya

Ciri-ciri bebek yang akan bertelur kadang mengalami bulu kapas atau bulu halus yang rontok. Sedangkan pada bebek yang bulu sayapnya telah pecah maka itu pertanda tidak lama lagi akan bertelur.

Bulu halus pada bebek ini biasanya digunakan sebagai alas bertelur bebek sehingga telur akan tetap terjaga suhunya. Namun perlu diperhatikan bahwa, tidak selamanya bulu yang rontok menandakan bebek akan bertelur.

Bisa saja itu merupakan salah satu tanda bebek sedang Stress karena perubahan lingkungan dan pakannya. Ya, pakan yang mengandung kadar garam tinggi ataupun urea bisa menyebabkan bulu bebek menjadi rontok.

Nafsu Makan Turun Namun Tetap Sehat

Bebek yang akan bertelur juga biasanya ditandai dengan penurunan nafsu makan. Namun penurunan makan bebek ini justru memberikan manfaat, dimana bisa mengurangi kadar lemak dalam tubuh bebek yang dapat mengganggu pelepasan telur di saluran reproduksi bebek.

Gaduh Padahal Tidak Ada Gangguan

Ciri-ciri bebek yang akan bertelur juga biasanya kerap bersuara di malam hari tanpa sebab. Gangguan pada bebek betina ini disebabkan karena satu betina mulai rebut. Nah, tingkah laku inilah yang nantinya akan diikuti oleh bebek lainnya sehingga kandang menjadi ramai. Diduga hal ini dikarenakan pengaruh psikologis bebek akibat kenaikan jumlah hormone.

Perkawinan Semu

Ciri-ciri bebek yang akan berletur selanjutnya adalah akan terjadi perkawinan semu antara sesama bebek betina. Hal ini dikarenakan hormone juga mempengaruhi alat reproduksi bebek sehingga basah, melebar, dan butuh rangsangan.

Mengorek Tanah

Sesuai dengan namurinya di alam, bebek juga masih memiliki naluri untuk membuat sarang walaupun naluri mengeramnya sudah hilang. Bebek yang akan bertelur sering ditemukan mengaduk-aduk alas kandangnya dan membuat lubang di tanah.

Hal ini dikarenakan keterbatasan lahan kandang, maka sarang bebek dipemeliharaan intensif memiliki keterbatasan material dan tidak seperti di alam liar yang terdiri dari ranting, rumput, dan lain sebagainya.

Perbesar

Bebek / Sumber: iStockphoto

Tak banyak orang yang mengetahui pembeda antara bebek jantan dan betina. Berikut ini ada beberapa ciri-ciri bebek untuk menentukan mana yang jantan dan betina:

1. Bebek memiliki bulu yang beragam, baik pada bebek jantan maupun betina. Namun untuk bebek betina sendiri memiliki warna yang terlihat agak kusam dan memiliki corak bintik-bintik pada bulunya.

2. Cara membedakan bebek jantan dan betina selanjutnya adalah dengan melihat bagian bulu ekornya. Pada bebek jantan memiliki bulu ekor agak melengkung atau bengkok ke atas. Sedangkan pada bebek betina, bulu ekornya terlihat normal atau biasa.

3. Cara membedakan selanjutnya bisa kamu lihat dari ukuran bebeknya. Pada bebek betina memiliki ukuran yang lebih kecil dibandingkan dengan bebek jantan yang dimana bebek jantan memiliki tubuh yang lebih besar.

4. Pada bebek jantan memiliki suara yang lebih kecil sedangkan pada bebek betina memiliki suara yang lebih keras.

Lanjutkan Membaca ↓

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA