Berhubungan di hari terakhir haid apakah bisa hamil

Saat Mom sudah memasuki masa menstruasi, mungkin Mom memiliki pertanyaan tersendiri. Saat haid berhubungan bisakah hamil?

Seperti yang kita ketahui, menstruasi terjadi jika ovulasi pada sel telur tidak dibuahi. Saat sel telur tidak dibuahi, akan menyebabkan lapisan dinding rahim akan luluh dan darah yang keluar melalui vagina.

Jika Mom berencana untuk mendapatkan atau menunda kehamilan, merupakan langkah penting untuk terus memantau siklus haid Mom agar Mom jadi tahu kapan waktu yang mudah untuk hamil.

Tidak sedikit orang yang bertanya-tanya bagaimana jika berhubungan intim saat haid tapi sperma keluar diluar apakah bisa hamil?
Pasalnya banyak anggapan bahwa berhubungan saat haid tidak akan menyebabkan kehamilan. Anggapan ini hadir karena saat menstruasi, memiliki peluang yang rendah untuk hamil, tapi bukan berarti tidak bisa hamil. 

Berhubungan di hari terakhir haid apakah bisa hamil

Bagaimana Wanita dapat Hamil Jika Berhubungan saat Haid?

Kehamilan terjadi jika ada pertemuan sperma dari laki-laki dan sel telur dari wanita. Kemampuan sel telur bertahan hidup yaitu antara 12 hingga 24 jam. Sedangkan sel sperma dapat bertahan hingga 3 hari.

Apabila Mom memiliki siklus haid 28 hingga 35 hari, maka biasanya siklus ovulasi akan terjadi pada hari ke-14 hingga hari ke-17 hari. Pada saat masa ovulasi, Mom akan menghasilkan sel telur yang subur. Saat Mom melakukan hubungan intim, sperma mungkin masih ada pada saluran uterus. Hal ini dapat menyebabkan pertemuan antara sel telur yang subur dengan sel sperma. Dengan fakta tersebut, meski Mom berhubungan saat haid, kehamilan tetap dapat terjadi.

Apakah Bisa Hamil Walaupun Sperma Dikeluarkan di Luar?

Berhubungan di hari terakhir haid apakah bisa hamil

Kehamilan memang masih mungkin terjadi jika Mom tetap berhubungan saat haid. Pertanyaan selanjutnya pasti apakah bisa hamil walaupun sperma dikeluarkan diluar?

Konsep sperma dikeluarkan di luar merupakan cara mencabut penis saat hampir mencapai klimaks saat berhubungan intim. Dengan melakukan cara ini, kemungkinan dapat mencegah terjadinya kehamilan. Ejakulasi atau mengeluarkan sperma di luar juga merupakan cara yang dinilai lebih ampuh mencegah kehamilan dibanding dengan menggunakan kondom.

Dengan konsep tersebut, apakah bisa hamil walaupun sperma dikeluarkan diluar? Jawabannya yaitu masih memungkinkan. Kemungkinan kehamilan dapat diakibatkan karena saat sebelum ejakulasi, sel sperma mungkin sudah keluar dalam vagina meskipun sedikit. Selain itu, juga dapat juga diakibatkan pada saat ejakulasi berlangsung, penis tidak dicabut dengan cepat, akibatnya sel sperma sudah terlanjur masuk dalam vagina yang dapat mengalir ke sel telur.

Risiko Berhubungan Saat Haid

Berhubungan saat haid tentu saja menimbulkan risiko tersendiri. risiko kesehatan dapat muncul karena pada saat haid, berhubungan intim menjadi tidak higienis. 

Risiko yang umum terjadi jika berhubungan saat haid yaitu Mom mungkin akan hamil meskipun tidak direncanakan. Meski juga menggunakan metode cabut penis saat hampir mencapai ejakulasi, kemungkinan untuk hamil tetap masih ada.

Risiko selanjutnya jika Mom berhubungan saat haid yaitu dapat terkena penyakit kelamin seperti infeksi, herpes, bahkan HIV. risiko tersebut masih tetap mungkin terjadi meski ejakulasi dilakukan di luar. Menggunakan kondom dapat menjadi alternatif solusi untuk Mom dapat mencegah kehamilan dan risiko penularan penyakit, jika ingin berhubungan saat haid.

Bagaimana agar Berhubungan Saat Haid tidak Menyebabkan Kehamilan tidak Terencana?

Saat Mom ingin menunda kehamilan, langkah pertama yang dapat dilakukan yaitu dengan memonitoring masa haid dan masa subur. Mom jadi lebih tahu kapan saat yang paling tinggi untuk hamil dan saat yang paling rendah untuk hamil

Selain menggunakan cara tersebut, Mom juga dapat konsultasikan dengan dokter untuk memasang alat kontrasepsi. Klinik Kehamilan Sehat dapat membantu Mom untuk berkonsultasi mengenai perencanaan kehamilan dan kesehatan Mom.

Berhubungan intim di hari terakhir haid apa bisa hamil?

Jika Anda melakukan hubungan seks sehari setelah haid berakhir, masih ada kemungkinan hamil. Pasalnya, sperma dapat menunggu hingga 5 hari di dalam vagina. Namun, pada kenyataannya, sangat jarang terjadi pembuahan jika berhubungan seks sehari setelah haid.

1 hari setelah selesai haid apakah masa subur?

Biasanya, masa subur wanita terjadi sekitar 12–16 hari sebelum masa haid berikutnya. Dengan kata lain, rata-rata wanita mengalami masa subur di antara hari ke-10 sampai hari ke-17 setelah hari pertama menstruasi terakhir. Namun, hal tersebut berlaku bagi wanita yang memiliki siklus menstruasi teratur 28 hari.

Apa hukumnya berhubungan intim saat masih ada sisa darah haid sedikit?

Hukum berhubungan intim saat masih ada sisa darah haid dan masa menstruasi belum usai dilarang dalam Islam. Jika melakukannya maka perlu dikenakan kafarat atau denda, berupa bersedekah satu atau setengah dinar. Baca Juga : 5 Posisi Bercinta yang Bisa Dilakukan Selain di Ranjang, Mau Ajak Suami Coba Bun?