Berapa bulan bayi bisa naik kereta?

Masih tidak sedikit loh orang yang kurang mengetahui pemesanan Tiket Kereta Api untuk bayi, padahal PT Kereta Api Indonesia (KAI) sebenarnya sudah memiliki aturan tersendiri mengenai pemesanan tiket untuk anak kecil.

Biar tidak bingung, yuk simak baik baik ya ketentuan tiket kereta api untuk bayi yang harus kamu perhatikan ketika membeli agar bayi kamu tidak di perkenankan masuk kereta api.

Tarif

Berapa sih tarif kereta api untuk bayi? Gratis atau bayar?
Ketentuan tarif untuk anak kecil sudah diatur berdasarkan usia dengan penjelasan sebagai berikut :

1. Anak kecil berusia di bawah 3 tahun tidak dikenakan tarif atau gratis.
Bagi kamu yang ingin membawa anak kecil yang usianya dibawah 3 tahun kamu bisa membeli tiket untuk anak kamu tersebut secara gratis / tidak dikenakan tarif dan tentunya tidak mendapat tempat duduk di kereta api / dipangku orang tuanya.

2. Anak kecil berusia 3 tahun ke atas dikenakan tarif dewasa dan berhak atas tempat duduk.
Sangat jelas bila anak sudah berumur 3 tahun ke atas saat kamu membeli tiket kereta api, maka tarif untuk anak tersebut dikenakan tarif dewasa dan mendapatkan tempat duduk di kereta api.

Kategori Penumpang Anak

Ketika kamu akan membeli tiket pada form booking tiket kereta api, kamu dapat mengisi kolom kategori penumpang untuk anak kamu sebagai berikut :
1. Bila anak kecil berusia di bawah 3 tahun dikategorikan penumpang BAYI
2. Dan bila anak kecil berusia 3 tahun ke atas dikategorikan penumpang DEWASA

Hal ini akan menjadi pembeda saat kamu melakukan pembelian tiket kereta api untuk anak kamu pada form booking, karena form booking pembelian tiket kereta dimanapun hanya terdapat 2 kolom kategori penumpang yaitu Dewasa dan Bayi.
 

Baca Juga = Tips Nyaman Naik Kereta Api

Identitas

Bagi penumpang berusia 17 tahun ke atas wajib mengisi nomor identitas resmi dan khusus penumpang berusia dibawah 17 tahun apabila tidak / belum memiliki identitas apapun, maka identitas yang dicantumkan pada form booking menggunakan tanggal lahir (format : ddmmyyyy; contoh : 07112018).

Namun apabila si anak/bayi sudah memiliki identitas akan lebih baik di isi pada form identitas.

Bukti Identitas anak / bayi untuk keperluan check in kereta api yaitu : Akta Kelahiran, Kartu Keluarga, Kartu Pelajar dsb

Bila Membawa 2 Bayi

Bila kamu bepergian sendiri dan ingin membawa 2 bayi, maka salah satu dari bayi tersebut wajib membeli tiket kereta api dengan Tarif Dewasa. Dalam hal ini kategori penyebutan pada form pemesanan penumpang 2 orang dewasa dan 1 orang bayi.

Namun jika kamu bepergian bersama istri/suami kamu dan 2 bayi kamu, maka kamu hanya cukup membeli 2 tiket dewasa saja. Dalam hal ini kategori penyebutan pada form pemesanan penumpang 2 orang dewasa dan 2 orang infant/bayi.
 

Baca Juga = Tips Naik Kereta Api bagi Pemula dengan Mudah

Tiket Anak

Seluruh penumpang kereta api baik orang dewasa ataupun bayi (gratis / bayar) wajib hukumnya memiliki tiket kereta api tanpa kecuali. Apabila kamu kelupaan booking tiket untuk bayi kamu, kamu bisa booking tiket susulan hanya di Stasiun Kereta Api dengan membawa identitas bayi tersebut.

Stroller / Kereta Bayi

Kereta bayi / Stroller dapat kamu bawa ke dalam gerbong kereta api tanpa dikenakan biaya tambahan.

 
Demikianlah Ketentuan Tiket Kereta Api untuk Bayi kami sajikan pada artikel ini, semoga tercerahkan dan bermanfaat.

Stroller menjadi salah satu perlengkapan bayi yang punya banyak manfaat. Lantas, apakah Moms tahu bagaimana aturan posisi bayi di stroller pada setiap jenjang usianya?

Tidak dimungkiri, sebagian orang tua menggunakan stroller untuk bayi berusia 2 bulan atau lebih.

Bahkan, saat ini terdapat beberapa produk kereta bayi yang memungkinkan untuk digunakan pada si kecil yang baru lahir.

Hal tersebut memang sah-sah saja. Namun, akan lebih baik jika Moms mengetahui aturan posisi bayi di stroller agar keamanan Si Kecil selalu terjaga.

Yuk, cek infonya!

Baca Juga: Mengenal Sounding atau Teknik Hipnosis agar Bayi Lebih Tenang

Stroller Bayi Dipakai Sejak Usia Berapa?

Berapa bulan bayi bisa naik kereta?

Foto: Stroller Bayi Dipakai Sejak Usia Berapa

Foto: Kereta Bayi Newborn (Orami Photo Stocks)

Menukil thebump.com, stroller bayi bisa digunakan sejak Si Kecil baru lahir atau newborn. Hanya saja, Moms mesti menggunakan jenis kereta bayi yang tepat.

Selain itu, penting juga untuk memperhatikan posisi bayi di stroller. Pastikan meletakkan dengan posisi yang sesuai, sehingga kondisi si kecil tetap stabil dan aman.

Apabila ingin lebih aman, stroller sebaiknya baru digunakan ketika bayi berusia 5 atau 6 bulan ke atas.

Pada usia 5 bulan atau lebih, posisi bayi di stroller dapat dibantu dengan penggunaan bantalan untuk bersandar agar punggung Si Kecil tidak terlalu tegang.

Setelah usia 6 bulan, posisi bayi di stroller bisa disesuaikan kembali agar sekaligus dapat membantu memberikan stimulus untuk mendukung tumbuh kembang Si Kecil.

Baca Juga: 10 Tips Mudah Perawatan Kulit Bayi Baru Lahir, Bantu Cegah Iritasi Kulit!

Posisi Bayi di Stroller Berdasarkan Usia

Berapa bulan bayi bisa naik kereta?

Foto: Posisi Bayi di Stroller Berdasarkan Usia

Foto: Kereta Bayi (Orami Photo Stocks)

Selain popok atau botol susu, kereta bayi pun menjadi peralatan yang sebaiknya Moms miliki.

Apalagi, jika Moms sering bepergian ke luar rumah dan mengajak Si Kecil berkeliling.

Namun, Moms mesti ingat, posisi bayi di stroller akan berbeda-beda pada setiap jenjang usianya.

Menurut penjelasan Mayo Clinic, hal tersebut utamanya setelah Si Kecil baru lahir hingga berusia 2 bulan.

Penasaran tentang aturan posisi bayi di stroller? Berikut ini penjelasannya untuk Moms:

1. Usia Newborn

Bayi yang baru lahir atau newborn aman menggunakan stroller bayi dengan posisi mendatar atau kepala dalam keadaan berbaring.

Jika berencana menggunakan kereta dorong untuk bayi baru lahir, pastikan kasur atau bantalan dapat direbahkan hingga merata.

Hal ini lantaran bayi baru lahir belum bisa duduk atau mengangkat kepalanya sendiri.

Stroller untuk bayi baru lahir bisa menggunakan model bassinet, yang dirancang khusus untuk bayi beristirahat dalam keadaan telentang dengan posisi datar.

2. Usia 2 Bulan

Berapa bulan bayi bisa naik kereta?

Foto: Posisi Bayi di Stroller Usia 2 Bulan

Foto: Bayi Usia 2 Bulan (Orami Photo Stocks)

Bayi usia 2 bulan boleh pakai stroller atau kereta bayi. Asalkan, Moms memperhatikan keamanan dan fungsi kereta bayi yang digunakan.

Pada usianya yang masih dini, perhatian utama adalah menjaga otot kepala dan leher bayi tetap stabil, aman, serta nyaman.

Posisi bayi di stroller pada usia 2 bulan perlu mengutamakan kekokohan dan suspensi yang baik ketika dipakai beristirahat.

Hal yang paling penting adalah adanya fitur kasur pada kereta bayi yang dapat direbahkan. Hal ini memudahkan bayi baru lahir berbaring telentang.

American Academy of Pediatrics tidak merekomendasikan bayi usia 2 bulan menggunakan car seat saat beristirahat lebih dari 2 jam.

Membiarkan bayi terlalu lama di car seat berisiko meningkatkan SIDS atau sindrom kematian mendadak pada bayi.

Baca Juga: Aturan Baru KTP 2022, Pemilihan Nama Bayi Harus Ikuti Kriteria Ini?

3. Usia 3-6 Bulan

Perkembangan bayi di usia 3 bulan ke atas telah menunjukkan beberapa kemajuan yang pesat.

Beberapa bayi berusia 3 bulan telah dapat memosisikan atau mengangkat kepalanya secara mandiri dan perlahan-lahan.

Apabila posisi bayi di stroller usia 2 bulan dalam keadaan berbaring, maka di usia 3 bulan ke atas ini bisa menggunakan fitur setengah duduk.

Stroller bayi yang dimaksud untuk usia 3 bulan ke atas ini, yakni dengan adanya bantalan yang membantu bayi bisa bersandar dan menopang kepalanya sendiri.

Lalu, bagaimana dengan bayi yang sudah genap berusia 6 bulan?

Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), beberapa bayi yang telah berusia 6 bulan dapat duduk dan mengangkat kepalanya sendiri.

Karenanya, ketika menginjak usia 6 bulan, bayi dapat mulai diperkenalkan dengan stroller berfitur lebih lengkap.

4. Usia 7-9 Bulan

Berapa bulan bayi bisa naik kereta?

Foto: Posisi Bayi di Stroller Usia 7-9 Bulan

Foto: Bayi Usia 6 Bulan (Orami Photo Stocks)

Kebanyakan bayi mungkin sudah bisa duduk sejak usia 6 bulan dengan sedikit bantuan.

Duduk secara mandiri adalah keterampilan yang umumnya dikuasai bayi pada usia 7-9 bulan.

Posisi bayi di stroller usia 7 bulan ke atas ini, yakni bisa memakai fitur dengan bantalan duduk tegak dan sekaligus bisa berbaring.

Pastikan pula stroller yang digunakan dilengkapi dengan tali pengaman. Tujuannya adalah untuk menjaga bayi tetap nyaman dan aman saat berjalan-jalan.

Di usia ini, bayi sudah mulai mengenal makanan padat atau MPASI dan sebagai tonggak perkembangan motorik yang baik.

5. Usia 10-12 Bulan

Pada usia 10 bulan ke atas, bayi telah mampu menggunakan bantalan yang bisa duduk sepenuhnya.

Oleh karena itu, posisi bayi di stroller pada jenjang usia ini sama seperti ketika Moms meletakkan Si Kecil di atas car seat.

Namun, Moms tetap harus berhati-hati. Pastikan tetap awasi Si Kecil dengan saksama.

Jangan paksakan pula Si Kecil untuk terus duduk, apalagi jika ia tampak ingin tiduran saat berada di dalam stroller miliknya.

6. Usia 1 Tahun ke Atas

Berapa bulan bayi bisa naik kereta?

Foto: Stroller untu Bayi Usia 1 Tahun Ke Atas (https://www.google.com/url?sa=i&url=https%3A%2F%2Fwww.babydestination.com%2Fhome-remedies-cold-cough-in-babies-kids&psig=AOvVaw2W89n-SHEiavGDcqwbvEh6&ust=1652518469861000&source=images&cd=vfe&ved=0CA0QjhxqFwoTCJj68pmN3PcCFQAAAAAdAAAAABAk)

Foto: Bayi Usia 1 Tahun atau Lebih (Orami Photo Stocks)

Bayi di usia bayi 1 tahun ke atas semakin ingin tahu dengan dunia dan lingkungan di sekitarnya.

Si Kecil yang telah berusia 1 tahun ke atas mungkin akan lebih banyak bergerak ketika sedang di dalam stroller sekalipun.

Oleh karena itu, akan lebih baik jika Moms menggunakan stroller untuk bayi dengan fitur lebih lengkap dan multifungsi untuk Si Kecil yang telah berusia 1 tahun atau lebih.

Atur pula posisi bayi di stroller sedemikian rupa, agar ia tetap merasa nyaman dan aman saat berusaha mengamati kondisi di sekelilingnya.

Baca Juga: Mata Bayi Belekan Ditetesi ASI Bisa Sembuh, Mitos atau Fakta?

Itu dia penjelasan tentang aturan posisi bayi di stroller berdasarkan usia, mulai dari newborn hingga 1 tahun ke atas.

Apakah Moms telah mempraktikkan syarat penting di atas untuk Si Kecil?

Kapan bayi boleh naik kereta bayi?

Penjelasan soal Usia Bayi Sudah Boleh Naik Stroller “Sering kali, bayi dapat mulai dipindahkan ke kereta dorong sekitar empat bulan atau ketika mereka memiliki kontrol kepala yang cukup atau dapat duduk tegak untuk waktu yang lama.

Apakah bayi 3 bulan boleh naik kereta api?

Pada dasarnya, bayi sudah dianggap stabil ketika usianya mencapai 1 bulan atau berat badannya mencapai 4 kg. Di usia tersebut ia dianggap aman untuk bepergian dengan menggunakan mobil, kereta api, kapal laut, bahkan pesawat terbang.

Bolehkah bayi 4 bulan naik baby walker?

Baby walker memang bisa digunakan sejak bayi berusia 4 bulan hingga bayi bisa berjalan sendiri (setelah bayi bisa berjalan tidak disarankan lagi untuk menggunakan walker), namun tentunya penggunaannya tetap harus disesuaikan dengan panjangnya bayi anda dan perkembangan motorik bayi anda.

Apakah bayi sudah boleh naik kereta api saat ini?

Anak kecil boleh naik kereta api saat ini. Hal tersebut merupakan salah satu pelonggaran aturan yang dilakukan pemerintah baru ini. Diketahui bahwa Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Surat Edaran nomor 89 Tahun 2021 melakukan penyesuaian mengenai aturan dan ketentuan perjalanan dalam negeri pada masa Covid-19.