Bayi 3 bulan tidak mau menyusu

Apakah si kecil tiba-tiba mogok menyusu? Kalau GenBest kaget dan panik, itu pasti. Bagaimana tidak? Pada enam bulan pertama usia bayi, ASI masih menjadi makanan utama baginya. Pemberian ASI juga penting sebagai upaya pencegahan stunting mengingat kandungan ASI yang begitu kaya vitamin dan mineral.

Tak hanya itu, kandungan protein pada ASI juga membantu mengoptimalkan pertumbuhan sel-sel otak bayi. Tentunya ini sangat penting, mengingat pada 1.000 hari pertama kehidupan adalah periode di mana otak tumbuh dan berkembang dengan pesat. (Baca juga: “Berbagai Manfaat ASI Ini Bisa Dinikmati oleh Bayi”)

Penyebab Bayi Menolak Disusui

Mogok menyusu atau nursing strike biasanya terjadi pada bayi usia 3-9 bulan dan umumnya hanya bersifat sementara, sekitar 2-5 hari. Namun semakin cepat hal ini diatasi, tentunya akan semakin baik.  

Nah, untuk mendapat jalan keluar yang tepat, GenBest harus mencari penyebab mengapa si kecil mogok menyusu. Ini beberapa hal yang biasanya menjadi penyebabnya:

  • Kesulitan menemukan puting

Kalau GenBest baru melahirkan, ada kalanya si kecil mogok menyusu karena masih kesulitan menemukan/mengisap puting susu. Kemungkinan lain, puting susu GenBest berbentuk datar dan bayi punya kesulitan mengisap. Kondisi ini bisa dipecahkan dengan berkonsultasi pada dokter, bidan, atau konselor ASI. 

  • Bayi tidak enak badan

Hidung pilek bisa membuat bayi sulit bernapas saat menyusu. Tumbuh gigi dan sariawan juga dapat menyebabkan sakit mulut selama menyusu. Atau mungkin bayi sedang menderita infeksi telinga? Karena ini dapat menyebabkan rasa sakit saat mengisap atau berbaring di satu sisi. Rasa sakit akibat vaksinasi juga dapat menyebabkan ketidaknyamanan saat bayi menyusu.

  • Bayi stres

Tidak hanya orang dewasa yang bisa stres, bayi juga bisa stres. Misalnya, karena perjalanan jauh atau suasana bising. Reaksi berlebihan (seperti menjerit atau marah) saat buah hati menggigit puting bisa juga jadi penyebab bayi stres lalu mogok menyusu. 

  • Aroma yang tidak biasa 

Perubahan aroma tubuh GenBest karena sabun baru, parfum, lotion atau deodoran dapat menyebabkan bayi kehilangan minat menyusu. 

  • Perubahan dalam rasa ASI 

Mogok menyusu juga bisa dipicu oleh makanan atau obat-obatan yang GenBest konsumsi. Perubahan hormon saat GenBest menstruasi atau hamil lagi juga dapat memicu bayi tidak mau menyusu.

  • Pasokan susu berkurang. 

Salah satu penyebab pasokan ASI berkurang adalah GenBest tidak menyusui langsung, namun menggunakan dot. Pada kondisi ini, bayi mogok menyusu karena memang tidak ada suplai ASI di payudara GenBest. (Baca juga: “Selain Katuk, ASI Booster Alami Ini Juga Bikin Produksi ASI Banyak”)

Tips Agar Bayi Mau Kembali Menyusu

Setelah kita mengetahui penyebab bayi mogok menyusu, sekarang saatnya mencari cara untuk mengatasinya. Ada beberapa tips agar bayi mau diberi ASI kembali. Yang pasti, walaupun  bayi mogok menyusu, bukan berarti dia harus disapih, loh. Yuk, simak tips ini agar bayi mau kembali menyusu:

  • Pompa ASI

Untuk mencegah payudara bengkak dan menjaga suplai ASI GenBest, pompalah ASI sesering bayi menyusu seperti sebelum ia mogok. GenBest dapat memberi ASI dengan sendok, pipet atau botol. Cara ini juga cukup efektif untuk kasus puting yang datar. (Baca juga: “Agar Tak Lekas Basi, Berikut Cara Menyimpan ASI yang Benar”)

  • Evaluasi perubahan dalam rutinitas

Pikirkan setiap perubahan dalam rutinitas yang mungkin membuat bayi kesal, lalu mogok menyusu. Apakah pola makan GenBest berubah? Apakah GenBest menggunakan parfum atau sabun dengan wangi baru? Kalau memang ya, mungkin GenBest perlu menyesuaikannya dengan selera si kecil dulu. 

  • Ubah posisi

Coba berbagai posisi menyusui. Jika  bayi sedang pilek, mungkin membantu untuk menyedot hidungnya sebelum ia menyusu.

  • Atasi masalah menggigit 

Jika bayi menggigit saat menyusu karena sedang tumbuh gigi, usahakan untuk tetap tenang dan tidak berteriak. Selipkan jari GenBest ke mulut bayi untuk memberhentikan dulu isapannya. Baru teruskan lagi.

  • Pilih tempat yang tenang

Cara yang satu ini mungkin kerap disepelekan, namun memilih tempat yang tenang merupakan salah satu tips mudah agar bayi mau diberi ASI kembali. Jika ingin lebih rileks, GenBest bisa menyetel musik klasik yang menenangkan. 

  • Terus mencoba. 

Jika bayi frustrasi dan menangis saat disusui, hentikan dulu dan coba lagi nanti. 

  • Konsultasikan pada ahli

Jika mogok menyusu membuat buang air kecil bayi lebih sedikit dari biasanya, atau GenBest sudah begitu khawatir akan kondisi ini, berkonsultasilah kepada dokter.

Nah, itu beberapa penyebab dan tips agar bayi mau diberi ASI. Memang tidak mudah, namun GenBest perlu melakukannya dengan sabar. Selamat mencoba!

Baca juga: “IMD dan ASI Eksklusif Bisa Mencegah Stunting

Kenapa bayi 3 bulan tiba tiba tidak mau menyusu?

Ada beberapa penyebab yang membuat bayi jarang menyusu, di antaranya sudah kenyang, aliran ASI terlalu deras atau terlalu lambat, dehidrasi, rasa tidak nyaman di tubuhnya, misalnya saat menjelang tumbuh gigi, demam, nyeri perut, dan sebagainya.

Apa yang harus dilakukan jika bayi tidak mau menyusu?

Selain itu, terdapat beberapa cara mengatasi bayi tidak mau menyusu yang bisa Anda lakukan..
Merangsang bayi untuk menyusu. ... .
Mengubah posisi menyusui. ... .
Atasi gangguan. ... .
Kontak kulit ke kulit. ... .
Atasi rasa sakit bayi. ... .
Tidak bereaksi secara berlebihan ketika bayi menggigit puting. ... .
Hindari makanan yang membuat rasa ASI berubah..

Berapa lama biasanya bayi mogok menyusu?

Mogok menyusu atau nursing strike biasanya terjadi pada bayi usia 3-9 bulan dan umumnya hanya bersifat sementara, sekitar 2-5 hari. Namun semakin cepat hal ini diatasi, tentunya akan semakin baik.

Berapa kali menyusui bayi 3 bulan?

Pada bulan kedua usianya, frekuensi bayi menyusu bisa berkisar 7-9 kali dalam sehari. Begitu pula masuk ke bulan ketiga, keempat, dan kelima usianya, bayi mungkin akan menyusui sekitar 7-8 kali sehari dengan rentang waktu kurang lebih 2,5-3,5 jam.

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA