bismillahirrahmanirrahim,
Sedih. Kata itu yang muncul pertama kali dalam benak aku ketika lagi-lagi membaca berita tentang seorang murid melawan guru. Ini bukan kali pertama berita seperti ini ada, bahkan ada juga dimana guru berakhir di tahanan hanya karena menegur muridnya. Entah kenapa aku merasa sepertinya rasa hormat terhadap guru menghilang di negeri ini.
Tidak semua memang seperti itu. Aku harus mengakuinya. Ada banyak yang ikut marah dengan berita tersebut. Tapi dengan peristiwa serupa terjadi berulang kali, bahkan tak jarang ada orangtua murid ikut mendukung anaknya melawan sang guru, kok rasanya membuat hati ini semakin miris. Ada apa dengan moral bangsa ini?
Moral. Sepertinya itu kata kunci yang menjadi salah satu permasalahan yang tengah terjadi saat ini. Entah karena semua sibuk mengejar pendidikan setinggi mungkin, berlomba-lomba mengejar prestasi, tapi kemudian justru moral yang menjadi korban diabaikan.
Menurut aku, pendidikan moral itu sangat penting diajarkan kepada anak sejak usia dini. Apalagi di masa seperti sekarang, saat di mana pengaruh teman atau media sosial sangat besar. Jangan sampai anak menjadi lupa sopan santun dan memiliki moral yang kurang baik. Aku yakin kok, deep down inside semua orangtua pasti mengidamkan memiliki anak yang sopan dan santun dan memiliki moral yang baik.
Pendidikan moral merupakan salah satu pendidikan yang berhubungan dengan perilaku seseorang, baik itu perkataan ataupun perbuatan. Tentunya mengajarkan nilai-nilai moral lebih sulit daripada mengajarkan ilmu pengetahuan, karena lebih menekankan pada praktek di kehidupan sehari-hari. Selain itu juga dibutuhkan kesabaran dan kehati-hatian dalam mengajarkannya.
Setuju enggak, kalau aku bilang, menanamkan nilai moral pada anak harus dilakukan sejak dini. karena pada usia dini, anak-anak masih mudah diarahkan dibanding ketika mereka sudah remaja? Nilai-nilai moral yang orang tua ajarkan sejak dini akan membekas sampai anak tumbuh dewasa.
Dalam mendidik moral, yang paling penting adalah teladan diri dari para pendidinya, bisa dari orang tua, keluarga, sekolah dan lainnya. Sehingga anak-anak mendapatkan contoh nyata, tidak hanya teori saja. Meski tidak mudah, tapi bukan berarti tidak bisa. Berikut ini ada 7 cara untuk mendidik moral pada anak.
1. Mulai dari hal yang sederhana
Mari kita mulai dari hal yang sederhana. Seperti membiasakan untuk berkata permisi, tolong, maaf, dan terima kasih ketika sebelum atau sesudah melakukan sesuatu aktivitas.
Biasakan anak untuk mengatakan “Permisi” ketika meminta izin, ingatkan anak untu mengatakan “Tolong” ketika meminta sesuatu, ajarkan anak untuk mengatakan “Maaf” ketika melakukan kesalahan, dan biasakan anak untuk mengatakan “Terima Kasih” ketika orang lain melakukan kebaikan untuk dirinya.
2. Kenalkan dengan nilai-nilai agama
Bagaimanapun agama adalah salah satu pilar yang sangat penting bagi manusia. Pendidikan agama yang baik akan membantu memunculkan moral yang baik dan santun.
Kenalkan anak dengan agama sejak usia dini, karena nilai-nilai moral yang diajarkan dalam agama sangat penting untuk menumbuhkan kedewasaan dan pembentukan karakternya ketika ia besar nanti.
3. Ajarkan kejujuran
Orangtua perlu memberikan penjelasan bahwa kejujuran akan membawa kepada kebahagiaan dan kebohongan hanya akan indah di awal tetapi membawa penderitaan sepanjang hidup. Sekecil apapun kebohongan tetap saja akan membawa dampak yang besar bagi kehidupan. Tekankan bahwa ther is no white lies. Bohong adalah bohong.
Hal mendasar yang menyebabkan seseorang berbohong adalah kebiasaan di waktu kecil sehingga terbawa sampai dewasa.. Oleh karena itu penting sekali mengajarkan kebiasaan bersikap jujur pada anak-anak sejak usia dini.
4. Latihlah tanggung jawab
Tanggung jawab sangat penting diajarkan kepada anak sejak dini. Orangtua bisa mengajarkan pada anak untuk senantiasa meminta maaf apabila melakukan kesalahan terhadap orang lain. Sebaiknya orangtua memberikan penjelasan kepada anak-anak bahwa meminta maaf adalah bentuk dari tanggung jawab atas kesalahan yang telah diperbuat.
5. Tanamkan disiplin
Dengan mengajarkan anak disiplin maka pola hidup anak lebih teratur. Sehingga moralitas anak akan terbiasa disiplin berkelakuan yang baik dan benar. Sepertinya hal ini sepele namun sikap disiplin ini merupakan kunci anak patuh pada orang tua.
Sebagai orangtua jangan bosan untuk mengajak anak bangun di awal pagi, jangan lelah untuk mengajak anak sholat 5 waktu setiap hari, jangan letih untuk mengajarkan anak disiplin dalam belajar, mengaji, makan, tidur dan aktivitas harian lainnya.
6. Melalui cerita dongeng
Umumnya anak-anak akan menyukai dongeng. dPilihlah kisah yang menarik dari buku atau dongeng dan tambahkan dengan imajinasi yang kita miliki, kemudian ceritakan sambil memasukkan nilai-nilai moral yang baik kepada anak.
Sekarang ini buku dongeng sangat beragam, baik kisah dari luar negeri maupun dalam negeri. Kita dapatkan buku dongeng di iPrice, selain banyak pilihan bukunya, harganya pun bisa dibandingkan sesuai budget.
7. Lakukan dengan konsisten
Mengajarkan moral adalah suatu proses. Mungkin anak-anak masih sering lupa bagaimana harus bersikap baik, tetapi sebagai orangtua jangan pernah lelah untuk mengingatkan mereka. Dan apabila merekaa bertindak tidak sopan, janganlah terlalu mudah memaklumi sikap mereka, karena hal ini justru akan membuat anda terlihat tidak konsisten di mata anak.
Semoga dengan mendidik moral anak sejak dini, enggak ada lagi kasus-kasus murid melawan gurunya di kemudian hari. Selamat hari pendidikan nasional!
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth
Anak adalah titipan dari Allah SWT. Anak kecil bagaikan selembar kertas putih yang bersih dan kosong tanpa noda. Anak-anak belum mengerti banyak hal dan membutuhkan bimbingan khusus dari orang tua. Tugas orang tua adalah menanamkan nilai-nilai moral agama kepada mereka. Pendidikan nilai-nilai moral agama merupakan fondasi yang kokoh dan sangat penting keberdaanya, dan jika hal itu telah tertanam dengan baik dalam setiap insan sejak dini, hal tersebut merupakan awal yang baik bagi pendidikan anak.
Dalam menanamkan nilai-nilai moral agama kepada anak usia dini, orang tua harus melakukannya dengan beberapa cara. Bagaimana cara kita sebagai orang tua menanamkan nilai-nilai moral agama kepada anak?
Adapun cara yang harus dilakukan orang tua adalah:
Kita sebagai orang tua harus dapat memberikan contoh kepada anak.
Orang tua adalah guru pertama bagi anak, oleh karena itu jadilah orang tua yang dapat memberikan contoh yang baik kepada anak dalam kehidupan sehari-hari. Anak usia dini akan lebih mudah meniru dengan apa yang mereka lihat dari pada menuruti perintah atau perkataan yang tanpa bukti nyata. Dengan begitu akan tertanam dalam diri anak sejak dini apa yang kita lakukan dalam kegiatan sehari-hari dan mereka akan meniru apa yang kita lakukan.
Mengenalkan anak pada Allah SWT
Yang ke dua adalah kenalkan anak-anak kita pada Allah yang menciptakannya dan seluruh alam seisinya. Orang tua dapat memberikan pengetahuan kepada anak siapa itu Allah dengan melalui cara mendongeng atau bercerita dan melalui adanya bukti-bukti ciptaanNya, seperti manusia, hewan, tanaman, serta hal-hal yang terjadi adalah atas kehendak dan izin Allah SWT. Misalnya seperti siapa yang menurunkan hujan, siapa yang menciptakan pelangi dan lain sebagainya.
Menceritakan kisah tauladan kepada anak
Buku cerita tentang para Nabi yang berisi kisah-kisah tauladan dengan gambar-gambar menarik bagi anak dapat menjadi sumber untuk memperkenalkan anak kita kepada para Nabi utusan Allah SWT yang mana dari buku-buku cerita tersebut bisa memberikan pesan moral kepada anak.
Mengajak anak untuk melakukan kegiatan beribadah
Sering kalilah mengajak anak dalam melakukan kegiatan beribadah seperti mengajak anak untuk melakukan sholat berjama’ah meskipun anak tidak mengerti apa yang mereka lakukan.
Page 2
Anak adalah titipan dari Allah SWT. Anak kecil bagaikan selembar kertas putih yang bersih dan kosong tanpa noda. Anak-anak belum mengerti banyak hal dan membutuhkan bimbingan khusus dari orang tua. Tugas orang tua adalah menanamkan nilai-nilai moral agama kepada mereka. Pendidikan nilai-nilai moral agama merupakan fondasi yang kokoh dan sangat penting keberdaanya, dan jika hal itu telah tertanam dengan baik dalam setiap insan sejak dini, hal tersebut merupakan awal yang baik bagi pendidikan anak.
Dalam menanamkan nilai-nilai moral agama kepada anak usia dini, orang tua harus melakukannya dengan beberapa cara. Bagaimana cara kita sebagai orang tua menanamkan nilai-nilai moral agama kepada anak?
Adapun cara yang harus dilakukan orang tua adalah:
Kita sebagai orang tua harus dapat memberikan contoh kepada anak.
Orang tua adalah guru pertama bagi anak, oleh karena itu jadilah orang tua yang dapat memberikan contoh yang baik kepada anak dalam kehidupan sehari-hari. Anak usia dini akan lebih mudah meniru dengan apa yang mereka lihat dari pada menuruti perintah atau perkataan yang tanpa bukti nyata. Dengan begitu akan tertanam dalam diri anak sejak dini apa yang kita lakukan dalam kegiatan sehari-hari dan mereka akan meniru apa yang kita lakukan.
Mengenalkan anak pada Allah SWT
Yang ke dua adalah kenalkan anak-anak kita pada Allah yang menciptakannya dan seluruh alam seisinya. Orang tua dapat memberikan pengetahuan kepada anak siapa itu Allah dengan melalui cara mendongeng atau bercerita dan melalui adanya bukti-bukti ciptaanNya, seperti manusia, hewan, tanaman, serta hal-hal yang terjadi adalah atas kehendak dan izin Allah SWT. Misalnya seperti siapa yang menurunkan hujan, siapa yang menciptakan pelangi dan lain sebagainya.
Menceritakan kisah tauladan kepada anak
Buku cerita tentang para Nabi yang berisi kisah-kisah tauladan dengan gambar-gambar menarik bagi anak dapat menjadi sumber untuk memperkenalkan anak kita kepada para Nabi utusan Allah SWT yang mana dari buku-buku cerita tersebut bisa memberikan pesan moral kepada anak.
Mengajak anak untuk melakukan kegiatan beribadah
Sering kalilah mengajak anak dalam melakukan kegiatan beribadah seperti mengajak anak untuk melakukan sholat berjama’ah meskipun anak tidak mengerti apa yang mereka lakukan.
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Page 3
Anak adalah titipan dari Allah SWT. Anak kecil bagaikan selembar kertas putih yang bersih dan kosong tanpa noda. Anak-anak belum mengerti banyak hal dan membutuhkan bimbingan khusus dari orang tua. Tugas orang tua adalah menanamkan nilai-nilai moral agama kepada mereka. Pendidikan nilai-nilai moral agama merupakan fondasi yang kokoh dan sangat penting keberdaanya, dan jika hal itu telah tertanam dengan baik dalam setiap insan sejak dini, hal tersebut merupakan awal yang baik bagi pendidikan anak.
Dalam menanamkan nilai-nilai moral agama kepada anak usia dini, orang tua harus melakukannya dengan beberapa cara. Bagaimana cara kita sebagai orang tua menanamkan nilai-nilai moral agama kepada anak?
Adapun cara yang harus dilakukan orang tua adalah:
Kita sebagai orang tua harus dapat memberikan contoh kepada anak.
Orang tua adalah guru pertama bagi anak, oleh karena itu jadilah orang tua yang dapat memberikan contoh yang baik kepada anak dalam kehidupan sehari-hari. Anak usia dini akan lebih mudah meniru dengan apa yang mereka lihat dari pada menuruti perintah atau perkataan yang tanpa bukti nyata. Dengan begitu akan tertanam dalam diri anak sejak dini apa yang kita lakukan dalam kegiatan sehari-hari dan mereka akan meniru apa yang kita lakukan.
Mengenalkan anak pada Allah SWT
Yang ke dua adalah kenalkan anak-anak kita pada Allah yang menciptakannya dan seluruh alam seisinya. Orang tua dapat memberikan pengetahuan kepada anak siapa itu Allah dengan melalui cara mendongeng atau bercerita dan melalui adanya bukti-bukti ciptaanNya, seperti manusia, hewan, tanaman, serta hal-hal yang terjadi adalah atas kehendak dan izin Allah SWT. Misalnya seperti siapa yang menurunkan hujan, siapa yang menciptakan pelangi dan lain sebagainya.
Menceritakan kisah tauladan kepada anak
Buku cerita tentang para Nabi yang berisi kisah-kisah tauladan dengan gambar-gambar menarik bagi anak dapat menjadi sumber untuk memperkenalkan anak kita kepada para Nabi utusan Allah SWT yang mana dari buku-buku cerita tersebut bisa memberikan pesan moral kepada anak.
Mengajak anak untuk melakukan kegiatan beribadah
Sering kalilah mengajak anak dalam melakukan kegiatan beribadah seperti mengajak anak untuk melakukan sholat berjama’ah meskipun anak tidak mengerti apa yang mereka lakukan.
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Page 4
Anak adalah titipan dari Allah SWT. Anak kecil bagaikan selembar kertas putih yang bersih dan kosong tanpa noda. Anak-anak belum mengerti banyak hal dan membutuhkan bimbingan khusus dari orang tua. Tugas orang tua adalah menanamkan nilai-nilai moral agama kepada mereka. Pendidikan nilai-nilai moral agama merupakan fondasi yang kokoh dan sangat penting keberdaanya, dan jika hal itu telah tertanam dengan baik dalam setiap insan sejak dini, hal tersebut merupakan awal yang baik bagi pendidikan anak.
Dalam menanamkan nilai-nilai moral agama kepada anak usia dini, orang tua harus melakukannya dengan beberapa cara. Bagaimana cara kita sebagai orang tua menanamkan nilai-nilai moral agama kepada anak?
Adapun cara yang harus dilakukan orang tua adalah:
Kita sebagai orang tua harus dapat memberikan contoh kepada anak.
Orang tua adalah guru pertama bagi anak, oleh karena itu jadilah orang tua yang dapat memberikan contoh yang baik kepada anak dalam kehidupan sehari-hari. Anak usia dini akan lebih mudah meniru dengan apa yang mereka lihat dari pada menuruti perintah atau perkataan yang tanpa bukti nyata. Dengan begitu akan tertanam dalam diri anak sejak dini apa yang kita lakukan dalam kegiatan sehari-hari dan mereka akan meniru apa yang kita lakukan.
Mengenalkan anak pada Allah SWT
Yang ke dua adalah kenalkan anak-anak kita pada Allah yang menciptakannya dan seluruh alam seisinya. Orang tua dapat memberikan pengetahuan kepada anak siapa itu Allah dengan melalui cara mendongeng atau bercerita dan melalui adanya bukti-bukti ciptaanNya, seperti manusia, hewan, tanaman, serta hal-hal yang terjadi adalah atas kehendak dan izin Allah SWT. Misalnya seperti siapa yang menurunkan hujan, siapa yang menciptakan pelangi dan lain sebagainya.
Menceritakan kisah tauladan kepada anak
Buku cerita tentang para Nabi yang berisi kisah-kisah tauladan dengan gambar-gambar menarik bagi anak dapat menjadi sumber untuk memperkenalkan anak kita kepada para Nabi utusan Allah SWT yang mana dari buku-buku cerita tersebut bisa memberikan pesan moral kepada anak.
Mengajak anak untuk melakukan kegiatan beribadah
Sering kalilah mengajak anak dalam melakukan kegiatan beribadah seperti mengajak anak untuk melakukan sholat berjama’ah meskipun anak tidak mengerti apa yang mereka lakukan.
Lihat Pendidikan Selengkapnya