Apa yang dimaksud pendidikan formal dalam daftar riwayat hidup?

Daftar Riwayat Hidup : Pengertian, Hal yang Penting Dicantumkan, Langkah Penulisan dan Contohnya – Bagaimana membuat Daftar Riwayat Hidup yang benar ?Pada kesempatan ini Seputarpengetahuan.co.id akan membahas contoh Daftar Riwayat Hidup dan hal-hal yang melingkupinya.Mari kita simak bersama pembahasannya pada artikel di bawah ini untuk lebih dapat memahaminya.

Daftar riwayat hidup atau curicullum vitae atau juga disingkat CV merupakan sebuah dokumen persyaratan untuk melamar pekerjaan. Daftar riwayat hidup ialah data yang berisi tentang data diri kita, seperti identitas pribadi sampai pengalaman kerja yang pernah kita lakukan serta prestasi apapun yang pernah kita raih bisa di tulis di dalam sebuah CV.

Hal- hal Penting Yang Perlu di Cantumkan dalam Daftar Riwayat Hidup

Ada beberapa poin hal penting yang harus dicantumkan di dalam membuat CV, diantaranya ialah sebagai berikut :

Identitas Diri

Identitas diri adalah hal yang utama yang di tuliskan dalam daftar riwayat hidup. Biasanya berisikan nama, tempat tanggal lahir, alamat, jenis kelamin, agama, kewarganegaraan, status pernikahan, email, dan nomor telepon.

Untuk alamat email anda buatlah sesingkat mungkin dan jangan berlebihaan. Karena dari format alamat email, Perusahaan sudah dapat menilai kualitas dari diri kita.

Contoh email yang baik :
Contoh email yang berlebihan :

Riwayat Pendidikan

Riwayat pendidikan berisikan tentang pendidikan yang pernah ditempuh. Di mulai dari awal masa pendidikan sampai pendidikan yang terakhir. Dalam hal ini umumnya terdiri dari dua macam yaitu pendidikan formal dan nonformal.

Pengalaman Kerja

Pengalaman kerja di tulis jika si pelamar pernah bekerja pada tempat kerja sebelumnya, untuk meyakinkan perusahaan yang dituju jika kalian mempunyai pengalaman kerja. Bagi yang belum memiliki pengalaman, data ini tidak perlu dituliskan.

Pengalaman Organisasi

Apabila si pelamar belum pernah mempunyai pengalaman bekerja sama sekali, seperti halnya pada kasus fresh graduate, biasanya pengalaman kerja diganti dengan pengalaman organisasi.

Keahlian Khusus

Hal ini cukup penting ,Keahlian khusus ini yang biasanya menjadi salah satu hal pertimbangkan atau bisa dikatakan menjadi lirikan oleh HRD perusahaan, karena tidak semua pelamar mempunyai keahlian sama dengan posisi bidang pekerjaan perusahaan.Contohnya seperti ahli mengoperasikan Ms.Office dan menggunakan komputer dengan baik.

Deskripsi Diri

Berisi hal menarik pada diri pencari kerja, saatnya untuk mempromosikan diri kepada HRD perusahaan yang membuka lowongan.Tarik minat HRD perusahaan tersebut dengan menerangkan keunggulan yang dimiliki secara ringkas dan menarik, maka kesempatan diterima dalam proses recruitment tersebut lebih besar.

Pas Foto

Di beberapa perusahaan membutuhkan data diri yang lengkap, termasuk foto wajah pelamarnya. Maka dari itu dianjurkan untuk memasang pas foto di bagian atas.

Keahlian Tambahan

Tulis juga keahlian tambahan yang dimiliki, sebagai bahan pertimbangan bagi HRD yang melakukan rekrutment. Keahlian tambahan yang sering dicari seperti bahasa asing dan keahlian komputer atau yang akan mendukung pekerjaan.Cantumkan saja semua kursus dan yang pernah diikuti yang membuat memiliki keahlian tambahan yang sesuai dengan posisi yang dilamar.

Prestasi Yang Pernah Dicapai

Jangan lupa cantumkan prestasi yang pernah dicapai, akademik maupun non akademik. Jelaskan prestasinya, tahun berapa dan siapa yang menyelenggarakan, jika itu prestasi non akademik. Jika prestasi akademik tulis saja apa prestasinya, tahun berapa dan saat pendidikan apa prestasi tersebut dicapai.

Langkah Penulisan Daftar Riwayat Hidup

Berikut ini langkah menulis CV yang benar agar diterima oleh HRD perusahaan perekrut karyawan:

  • Gunakan kertas putih polos: Sebagai berkas kelengkapan lamaran pekerjaan sebaiknya gunakan kertas putih polos, ialah kertas A4 80 gram, hal ini agar fokus pembaca CV pada isinya bukan pada kertasnya.
  • Buatlah rapi dan indah: . Buatlah format CV sesuai contoh tapi dengan rapi dan indah sehingga menarik perhatian.
  • Perhatikan font (jenis huruf).Biasa digunakan font resmi seperti times new roman atau arial dengan ukuran 11 pt atau 12 pt,karena font sangat mempengaruhi kesan CV yang dibuat.
  • Gunakan tata bahasa, tanda baca dan ejaan sesuai EYD.
  • Gaya eksplisit lebih baik. Gunakan penulisan kalimat yang detail dan jelas saat membuat CV, jangan gunakan kiasan-kiasan yang rumit.
  • Buat tidak lebih dari 2 halaman. Buatlah seperti contoh yang ada, singkat dan jelas sehingga tidak menjadi berlembar-lembar.

Contoh Daftar Riwayat Hidup

Daftar Riwayat Hidup Fresh Graduate

DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Curicullum Vitae

BIODATA DIRI :

Nama : Gerry Artha Noki Tempat/Tanggal/Lahir : Bogor/20 Juni 1997 Alamat : Jl Agrowisata 1 No.21B Bandar Lampung No Handphone : 086233322211 Jenis Kelamin : Laki-laki Agama : Islam Warga Negara : Indonesia Status : Belum Menikah

Email :

Daftar Riwayat Hidup atau lebih dikenal CV (Curriculum Vitae) adalah dokumen atau catatan yang menggambarkan diri pribadi seseorang. Dokumen ini dirancang agar penggambaran diri menjadi lebih singkat.

Curriculum vitae berisi tentang informasi diri, pendidikan, pengalaman dan kualifikasi lain yang dibutuhkan. Ketika Anda akan melamar pekerjaan, CV menjadi bagian penting mengenai diterima tidaknya diri Anda dalam pekerjaan tersebut.

Definisi Daftar Riwayat Hidup

apa itu cv (Brand Quarterly)

Daftar Riwayat Hidup adalah dokumen yang berisi informasi mengenai seseorang ataupun sejarah hidup seseorang. Daftar riwayat hidup atau curriculum vitae tidak hanya berisi tentang data diri saja, tetapi juga tentang riwayat pendidikan, daftar keahlian dan pengalaman kerja yang sudah dimiliki.

Jika Anda merupakan fresh graduate dan belum memiliki pengalaman kerja, Anda bisa menambah pengalaman organisasi yang pernah diikuti.

Definisi Daftar Riwayat Hidup dapat dikatakan sebagai dokumen untuk mempromosikan diri kepada instansi, perusahan tau seseorang. Sehingga dalam penulisan riwayat hidup harus menyajikan data yang sesuai dengan faktanya.

Fungsi Cv yaitu untuk memperkenalkan diri secara tidak langsung dengan tertulis mengenai data pribadi, latar belakang pendidikan dan sebagainya kepada pihak instansi yang dituju.

Curriculum vitae sendiri menjadi bagian penting untuk menentukan Anda diterima atau tidak dalam instansi atau perusahaan tersebut. Oleh karena itu, Anda harus membuat CV sebaik dan semenarik mungkin.

Bagian-Bagian Cv

bagian bagian cv (Zety)

Adapun resume ada bagian-bagian penting yang tidak boleh dilewatkan, yaitu:

1. Informasi Pribadi

Bagian-Bagian Cv pertama yang harus dicantumkan yaitu informasi pribadi. Dengan memberikan informasi pribadi secara lengkap, maka perekekrut tidak kesulitan dalam mencari kontak untuk menghubungi Anda.

2. Deskripsi Diri

Deskripsi diri menjadi bagian penting untuk mempromosikan diri. Anda bisa menulis tiga atau empat kalimat ringkas yang bisa menarik perekrut untuk memilih Anda.

3. Pendidikan dan Pelatihan

Bagian selanjutnya yaitu pendidikan dan pelatihan yang pernah diikuti oleh sang pemilik curriculum vitae. Tuliskan secara lengkap pendidikan formal dan non formal yang pernah dijalani.

4. Pengalaman

Bagian selanjutnya yaitu pengalaman bekerja dimulai dari posisi yang baru ditempati.

5. Keahlian Tambahan

Keahlian tambahan dapat diisi keterampilan yang dimiliki. Seperti penguasaan bahasa asing atau keterampilan komputer.

6. Prestasi

Bagian selanjutnya yaitu mencantumkan prestasi yang pernah diraih.

7. Referensi

Jika Anda pernah memiliki pengalaman kerja, tentu pada bagian curriculum vitae harus disertakan referensi. Referensi diisi setidaknya dua orang yang mengetahui Anda dengan baik.

Cara Membuat Riwayat Hidup

Cara membuat cv sangat mudah, Anda tinggal siapkan laptop dan buka Ms.Word kemudian mulai menulis dengan step sebagai berikut:

1. Menulis data diri

Hal pertama yang harus dilakukan dalam membuat riwayat hidup yaitu menulis data diri. Cara Membuat Cv yang harus ditulis dalam data diri yaitu nama lengkap, tempat tanggal lahir, alamat, status pernikahan, agama, nomor telepon, dan alamat email.

Anda bisa menambahkan informasi lain sesuai dengan keinginan. Seperti informasi yang perlu pembaca ketahui, misalnya tinggi badan, berat badan atau alamat domisili.

2. Riwayat Pendidikan

Setelah menulis data diri secara lengkap, tulis riwayat pendidikan formal yang pernah Anda jalani. Alangkah baiknya jika Anda juga ikut mencantumkan masa atau tahun tempuh setiap jenjang pendidikan tersebut.

Jika sub judul yang Anda tuliskan “Riwayat Pendidikan”, maka tulis pendidikan dari jenjang yang lebih rendah menuju jenjang pendidikan ke lebih tinggi.

Karena riwayat pendidikan berarti kronologi dari pendidikan tersebut. Jika su judul yang dituliskan “Pendidikan” saja, Anda tulis pendidikan dari yang paling tinggi menuju pendidikan yang paling rendah.

3. Pendidikan Non Formal (Optional)

Jika Anda pernah menempuh pendidikan non formal, Anda bisa menambahkan informasi mengenai pendidikan non formal yang pernah dijalani.

Pendidikan non formal meliputi kursus atau pernah belajar di pondok pesantren. Agar informasi lebih jelas, Anda bisa menambah tahun pada pendidikan tersebut.

4. Pengalaman Organisasi

Setelah 3 poin diatas, tulis pengalaman organisasi yang pernah diikuti dan jabatannya. Tetapi jika Anda belum pernah mengikuti organisasi, Anda bisa melewatkannya.

5. Cantumkan Prestasi

Prestasi yang pernah diraih dapat dicantumkan pada daftar riwayat hidup. Sebaiknya Anda mencantumkan prestasi yang berkaitan dengan pekerjaan yang akan anda lamar.

Tips Membuat CV

Saya tidak PD nih tentang CV yang saya buat. Gimana ya? Jangan khawatir! Berikut tips membuat CV yang menarik para HRD perusahaan:

1. Hindari salah ketik atau typo

Tips Membuat CV yang pertama yaitu menghindari kesalahan ketik pada daftar riwayat hidup yang Anda tulis. Selain itu, huruf yang digunakan juga harus memilih tulisan yang sifatnya normal.

Kesalahan ketik dan huruf yang tidak sesuai akan memberikan kesan pertama dalam perekrutan.

2. Buat CV yang kreatif

Tips selanjutnya yaitu membuat CV yang kreatif. Buatkan CV yang sederhana namun terkesan modern tanpa menghilangkan kesan formal.

3. Tulis sesuatu yang valid

Dalam CV yang Anda buat harus berisi data yang valid. Jangan sampai Anda menuliskan informasi yang tidak valid atau tidak sesuai kenyataan.

Misalnya Anda menuliskan IPK 3.00 padahal Anda IPK Anda dibawahnya. Perekrut secara otomatis akan memposisikan Anda dalam daftar blacklist daftar perekrutan.

4. CV dibuat singkat, tidak seperti Esay

Buatlah CV yang singkat dan jelas. Anda tidak perlu menjabarkan secara rinci dengan membuat CV layaknya seperti esay. CV yang terlalu panjang akan membuat perekrut malas untuk membaca dokumen Anda.

Contoh CV Lengkap

contoh cv fresh graduate (Cermati)
contoh cv sederhana (RomaDecade)
contoh cv mahasiswa (Maxmanroe.com)
contoh cv lamaran pekerjaan (RomaDecade)
contoh cv bahasa indonesia (RomaDecade)
contoh cv lamaran kerja (Merdeka.com)
contoh cv (RomaDecade)
contoh cv bahasa inggris (ilmubahasa.net)

Daftar Riwayat Hidup tidak bisa dianggap sepele, karena CV juga menjadi bagian penentu Anda diterima atau tidak di perusahaan yang dilamar. Dokumen pertama yang dilihat oleh HRD yaitu terletak pada daftar riwayat hidup.

Originally posted 2019-09-25 16:29:16.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA