Apa yang dimaksud paragraf induktif

KOMPAS.com - Paragraf merupakan bagian penting dalam tulisan. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, paragraf adalah bagian dalam suatu karangan.

Umumnya paragraf mengandung satu ide pokok dan penulisannya dimulai dengan garis baru.

Dalam suatu tulisan, paragraf ditandai dengan penulisan yang menjorok ke dalam pada baris pertama.

Selanjutnya, paragraf terdiri dari rangkaian kalimat. Kalimat tersebut memuat suatu ide atau gagasan yang terjalin satu sama lain.

Menurut Suladi dalam Seri Penyuluhan Bahasa Indonesia: Paragraf (2014), pada dasarnya paragraf merupakan seperangkat kalimat yang saling berhubungan, yang secara bersama dipakai untuk menyatakan atau mengembangkan gagasan.

Dalam satu paragraf terdapat kalimat yang berisi gagasan utama dan gagasan pendukung. Kalimat pendukung berfungsi sebagai penjelas dari gagasan utama.

Berdasarkan letak gagasan utama, paragraf dibedakan menjadi paragraf deduktif, induktif, deduktif-induktif, dan ineratif. Berikut adalah penjelasan jenis-jenis paragraf tersebut beserta contohnya:

Baca juga: Struktur Teks Cerpen

Paragraf Deduktif

Paragraf deduktif adalah paragraf gagasan utamanya terletak di kalimat awal paragraf. Sedangkan kalimat setelahnya merupakan penjelas untuk mendukung gagasan utama. Gagasan utama atau ide pokok biasanya berupa pernyataan umum.

Contoh:
Komodo merupakan hewan langka yang dilindungi. Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan mencatat, per 2017 tercatat 2.884 ekor komodo di Taman Nasional Komodo. Kadal terbesar di dunia ini termasuk dalam daftar hewan dilindungi karena jumlahnya sedikit. Penyebab langkanya komodo akibat habitat komodo yang semakin hari semakin tercemar.

Paragraf Induktif

Berlawanan dengan paragraf deduktif, gagasan utama paragraf iduktif berada di akhir kalimat dalam paragraf. Paragraf ini diawali dengan penyebutan peristiwa khusus atau penjelasan yang berfungsi pendukung gagasan utama.

Ciri lain yang menandai kalimat induktif adalah penggunaan konjungsi “jadi”, “akhirnya”, “akibatnya”, “oleh karena itu”, “maka dari itu”, “berdasarkan uraian di atas”, dan “dengan demikian”. Konjungsi tersebut menunjukkan kesimpulan atau relasi sebab-akibat.

Contoh:
Kementrian Lingkungan Hidup mencatat pada 2016 jumlah komodo sebanyak 2.430 ekor, pada 2017 sebanyak 2.884 ekor, sedangkan 2018 sebanyak 2.879 ekor. Monitoring terus dilakukan setiap tahun. Hal ini agar populasi komodo tidak punah. Jumlah populasi komodo dipengaruhi erat oleh iklim dan prilaku manusia. Maka dari itu, meski populasi komodo dapat dikatakan stabil namun kita harus tetap menjaga kelestarian alam dan habitat komodo.

Baca juga: Contoh Teks Eksplanasi tentang Sumpah Pemuda

Paragraf deduktif-induktif

Paragraf deduktif-induktif disebut juga campuran. Letak gagasan utamanya terdapat pada bagian awal dan akhir paragraf.

Meskipun gagasan utama disebut dua kali, bukan berarti berlawanan. Gagasan utama di akhir kalimat dalam paragraf berfungsi mempertegas gagasan utama di awal kalimat dalam paragraf.

Contoh:
Hutan mangrove memiliki karakteristik tertentu. Tumbuhan di dalam hutan semacam ini didominasi oleh tumbuhan bakau, maka orang sering menyebutnya hutan bakau. Hutan mangrove terdapat di perairan payau (campuran air asin dan air tawar). Akibatnya, hutan mangrove sangat dipengaruhi pasang surut laut. Itulah beberapa ciri yang dimiliki hutan mangorove.

Baca juga: Teks Negosiasi: Pengertian, Ciri, Struktur, Unsur

Paragraf Ineratif

Paragraf inretaif merupakan paragraf yang gagasan utamanya ada di tengah paragraf. Kalimat pendukungnya mengapit kalimat yang mengandung gagasan utama.

Contoh:
Terhitung hingga 2006, terdapat 50 kawasan yang ditetapkan menjadi Taman Nasional. Indonesia memiliki Taman Nasional yang tersebar di Pulau Jawa, Nusa Tenggara, Sumatra, Sulawesi, Kalimantan, Maluku, dan Papua. Taman Nasional di Indonesia merupakan kawasan yang dilindungi oleh negara demi kepentingan konservasi. Berdasarkan Undang-undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya, Taman Nasional didefinisikan sebagai kawasan pelestarian alam yang mempunyai ekosistem asli, dikelola dengan sistem zonasi yang dimanfaatkan untuk tujuan penelitian, ilmu pengetahuan, pendidikan, menunjang budidaya, pariwisata, dan rekreasi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

  • Pengertian Paragraf Deduktif dan Induktif
    • 1. Pengertian Paragraf Deduktif
    • 2. Pengertian Paragraf Induktif
  • Pengertian Paragraf Deduktif dan Induktif Menurut KBBI
    • 1. Pengertian Paragraf Deduktif Menurut KBBI
    • 2. Pengertian Induktif
  • Pengertian Paragraf Deduktif dan Induktif Menurut Para Ahli
    • 1. Pengertian Paragraf Deduktif Menurut Para Ahli
    • 2. Pengertian Paragraf Induktif Menurut Para Ahli
    • a. Suriasumantri
    • b. Surajiyo
  • Ciri-ciri Paragraf Deduktif
  • Ciri-ciri Paragraf Induktif
  • Perbedaan Paragraf Deduktif dan Induktif
  • Contoh Paragraf Deduktif dan Induktif
  • FAQ Seputar Pengertian Paragraf Deduktif dan Induktif

Pengertian paragraf deduktif dan induktif. Pasti kita sudah pernah membaca atau bahkan membuat sebuah paragraf, baik itu saat mengerjakan tugas atau bahkan menulis pesan singkat. Meski bahasa yang kita sampaikan sudah jelas, tapi belum banyak orang memahami bagaimana definisi paragraf sesungguhnya dan apa jenis-jenisnya.

Di dalam membuat sebuah paragraf dibutuhkan serangkaian kalimat yang saling terhubung atau saling berhubungan untuk membangun suatu gagasan atau ide. Paragraf atau yang sering disebut sebagai alinea ini memiliki beberapa jenis. Jenis paragraf di antaranya pengertian paragraf deduktif dan induktif, paragraf deduktif-induktif atau paragraf campuran, dan paragraf naratif.

Berbagai jenis paragraf yaitu pengertian paragraf deduktif dan induktif, paragraf deduktif-induktif atau paragraf campuran, dan paragraf naratif ini adalah paragraf yang memiliki ciri-ciri masing-masing untuk membangun satu kesatuan paragraf. Tak hanya sekadar dibagi berdasarkan jenisnya saja, ada tujuan di balik pembagian jenis paragraf ini.

Untuk dapat mencari suatu gagasan atau ide di dalam sebuah paragraf, salah satu bantuan yang bisa digunakan adalah dengan mengetahui mana pengertian paragraf deduktif dan induktif, atau paragraf deduktif-induktif atau campuran. Hal ini karena berbagai jenis paragraf yang sudah dijelaskan tersebut memiliki letak gagasan atau ide masing-masing.

Agar kamu mengetahui lebih lanjut mengenai pengertian paragraf deduktif dan induktif atau pun paragraf deduktif-induktif atau campuran, akan dijelaskan mengenai berbagai penjelasan detail, mulai dari pengertian, ciri-ciri, hingga contohnya. Berikut ini penjelasan lengkapnya.

Baca Juga:

Inilah 6 Jenis Paragraf yang Wajib Diketahui

Teknik Menulis Tata Letak Paragraf dalam Buku 

Teknik Menulis: Syarat dan Jenis Paragraf dalam Menulis Buku 

Kuasai 6 Langkah Menulis Cerpen Bagi Pemula 

Pengertian Paragraf Deduktif dan Induktif

Pengertian paragraf deduktif dan induktif memiliki arti yang berbeda. Di bawah ini akan dijelaskan mengenai pengertian paragraf deduktif dan induktif secara masing-masing dari pengertian atau artinya.

Apa yang dimaksud paragraf induktif

1. Pengertian Paragraf Deduktif

Pengertian paragraf deduktif dan induktif memiliki arti yang berbeda. Paragraf deduktif adalah suatu paragraf yang menempatkan gagasan atau ide utamanya pada awal paragraf. Biasanya di dalam paragraf deduktif ini terdiri dari sebuah pernyataan umum yang kemudian disambung dengan berbagai penjelasan-penjelasannya.

Bisa diartikan juga bila ketika suatu gagasan atau ide ditempatkan di awal kalimat, maka kalimat penjelas yang sifatnya lebih khusus diletakkan di kalimat-kalimat selanjutnya.

Artinya, paragraf deduktif ini membahas sesuatu yang sifatnya umum terlebih dahulu, baru ke penjelasan yang sifatnya khusus.

2. Pengertian Paragraf Induktif

Sementara itu, pengertian paragraf deduktif dan induktif yang berbeda kali ini akan menjelaskan mengenai pengertian paragraf induktif. Jika paragraf deduktif gagasan atau idenya terletak di awal kalimat, berbeda dengan paragraf induktif.

Pengertian paragraf induktif merupakan paragraf yang penjelasan-penjelasan secara khususnya diletakkan di awal kalimat, baru dilanjutkan dengan kesimpulan umum yang disampaikan mengikuti penjelasan khusus. Sehingga bisa diartikan bahwa paragraf induktif merupakan paragraf yang meletakkan ide atau gagasannya di awal kalimat.

Sedangkan penjelasan umumnya diletakkan di akhir kalimat. Oleh karena itu, jika membuat paragraf induktif, penulis harus mampu menggiring pembaca atau membuat pembaca menarik untuk membaca paragraf dari awal hingga akhir kalimat, sehingga sampai pada kesimpulan akhir yang akan dituju.

Pengertian Paragraf Deduktif dan Induktif Menurut KBBI

Pengertian paragraf deduktif dan induktif juga memiliki pengertian sendiri menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). 

1. Pengertian Paragraf Deduktif Menurut KBBI

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), paragraf adalah bagian bab dalam suatu karangan (biasanya mengandung satu ide pokok dan penulisannya dimulai dengan garis baru); alinea. Sementara itu, pengertian deduktif di dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), deduktif memiliki arti bersifat deduksi.

Deduksi adalah penarikan kesimpulan dari keadaan yang umum; penyimpulan dari yang umum ke khusus. Sehingga jika digabungkan, pengertian paragraf deduktif menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah bagian bab dalam karangan yang mengandung satu ide pokok di awal kalimat dan biasanya penulisannya dimulai dengan garis baru.

Bisa juga diartikan bahwa paragraf deduktif adalah bagian bab dalam suatu karangan yang menyampaikan kesimpulan dari umum ke khusus dan penulisannya dimulai dengan garis baru.

2. Pengertian Induktif

Berbeda pengertian paragraf deduktif dan induktif, paragraf induktif juga memiliki makna berbeda menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) yang sudah disampaikan tadi bahwa paragraf memiliki pengertian bagian bab dalam suatu karangan (biasanya mengandung satu ide pokok dan penulisannya dimulai dengan garis baru); alinea.

Sementara itu, di dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), induktif memiliki arti bersifat secara induksi. Induksi sendiri memiliki arti metode pemikiran yang bertolak dari kaidah (hal-hal atau peristiwa) khusus untuk menentukan hukum atau kaidah yang umum; penarikan kesimpulan berdasarkan keadaan yang khusus untuk diperlakukan secara umum.

Induksi juga memiliki arti penentuan kaidah umum berdasarkan kaidah khusus. Sehingga jika digabungkan, pengertian paragraf induktif adalah bagian atau sub bab dalam suatu karangan yang menerangkan hal-hal yang sifatnya khusus, baru ke hal-hal yang sifatnya umum, yang penulisannya dimulai dengan garis baru.

Pengertian Paragraf Deduktif dan Induktif Menurut Para Ahli

Pengertian paragraf deduktif dan induktif tidak hanya dari pengertian menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) saja, akan tetapi para ahli juga mengungkapkan pengertian paragraf deduktif dan induktif menurut pendapat mereka masing-masing. Berikut ini pengertian paragraf deduktif dan induktif menurut para ahli.

1. Pengertian Paragraf Deduktif Menurut Para Ahli

a. Suparno dan Mohamad Yunus. Menurut Suparno dan Mohamad Yunus, pengertian paragraf deduktif adalah paragraf yang kalimat topiknya terletak pada bagian awal paragraf dan kalimat-kalimat pengembang setelah kalimat topik. Hal ini berarti bahwa gagasan dasar dikemukakan terlebih dahulu dan gagasan-gagasan pengembang isi paragraf dikemukakan kemudian.

2. Pengertian Paragraf Induktif Menurut Para Ahli

a. Suriasumantri

Menurut Suriasumantri, paragraf induktif adalah paragraf di mana ditarik suatu kesimpulan yang bersifat umum dari berbagai kasus yang bersifat individual.

b. Surajiyo

Menurut Surajiyo, pengertian paragraf induktif adalah suatu bentuk paragraf yang menyimpulkan suatu proposisi umum dari sejumlah proposisi khusus.

Baca Juga:

Cara Membuat Buku- 5 Tips Bekal Berharga Untuk Menulis Buku

Bingung Memulai Menulis? Kuasai 5 Penggunaan Bahasa Buku Ajar Ini 

Teknik Menulis Buku Nonfiksi Sebelum Dikirim Ke Penerbit Buku

Pengertian Alinea: Macam,Komponen,dan Pembagian Paragraf 

Ciri-ciri Paragraf Deduktif

Setelah memahami mengenai pengertian paragraf deduktif dan induktif, tentu saja kita juga perlu memahami bagaimana ciri-ciri dari pengertian paragraf deduktif dan induktif. Berikut ini akan dijabarkan terlebih dahulu ciri-ciri paragraf deduktif sehingga kamu tidak lagi bingung membedakan jenis paragraf.

1. Gagasan utama berada di awal paragraf. Ciri-ciri paragraf deduktif merupakan suatu paragraf yang sifatnya deduksi, artinya paragraf ini memiliki gagasan utama atau ide yang terletak di awal paragraf atau di awal kalimat. Biasanya, gagasan utama yang terletak di awal kalimat tersebut akan menjelaskan isi paragraf secara luas.

Sehingga gagasan utama atau ide di dalam paragraf yang diletakkan di awal tadi menjadi dasar untuk dapat mengembangkan isi paragraf.

2. Pola pengembangan dari umum ke khusus. Karena gagasan utama atau idenya terletak di awal paragraf, maka pengembangan kalimatnya dimulai dari pengembangan yang sifatnya khusus terlebih dahulu. Gagasan yang bersifat umum akan diikuti oleh kalimat pendukung yang bersifat khusus. 

Biasanya kalimat pendukung yang bersifat khusus ini berisi mengenai penjelasan contoh atau bukti yang dapat mendukung gagasan utama yang terletak di awal kalimat.

3. Selalu diawali dengan kalimat pernyataan umum. Untuk menentukan paragraf tersebut merupakan paragraf deduktif, bisa dilihat dari awal kalimat yang ditandai dengan diawali dengan pernyataan umum. Biasanya, ciri ini digunakan untuk menentukan jenis paragraf tersebut.

4. Kalimat utama diperinci. Selain itu, paragraf deduktif juga memiliki ciri-ciri bahwa kalimat utama yang terdapat di paragraf tersebut diperinci dengan kalimat penjelas.

Ciri-ciri Paragraf Induktif

Bertolak belakang dengan pengertian paragraf deduktif dan induktif, paragraf induktif memiliki ciri-ciri di antaranya sebagai berikut.

1. Dimulai dengan kalimat khusus. Paragraf induktif biasanya dimulai dengan kalimat khusus yang diletakkan di awal paragraf, setelah itu diikuti dengan kalimat yang akan menjelaskan mengenai gagasan utama atau yang bersifat umum. Sehingga dalam paragraf induktif, bahasan mengenai hal-hal yang sifatnya umum akan ditulis lebih dahulu, baru ditulis kesimpulan secara khusus.

2. Pola kalimat disusun dari khusus ke umum. Seperti yang sudah dijelaskan, biasanya paragraf induktif ini menyusun paragraf atau kalimat secara khusus terlebih dahulu, yakni dengan menyampaikan rincian atau penjelasan-penjelasan yang sifatnya umum ke keterangan atau kesimpulan yang sifatnya khusus.

3. Kalimat utama merupakan kesimpulan. Di paragraf induktif, kesimpulan secara umum akan disampaikan di akhir kalimat. Sehingga penulis harus mampu menjelaskan dulu penjelasan secara khusus dengan semenarik mungkin agar pembaca benar-benar membaca tulisan atau paragraf tersebut sampai pada kesimpulannya.

4. Kalimat utama terletak di akhir paragraf. Karena penjelasannya sudah diletakkan di awal kalimat yakni merupakan penjelasan-penjelasan secara khusus, maka kalimat utama yang bersifat umum akan diletakkan di akhir kalimat sebagai kesimpulan.

Perbedaan Paragraf Deduktif dan Induktif

Dari penjelasan mengenai pengertian paragraf deduktif dan induktif yang sudah dijelaskan di atas, kamu akhirnya juga memahami mengenai ciri-ciri yang membedakan bagaimana pengertian paragraf deduktif dan induktif. Namun jika masih bingung mengenai perbedaan antara paragraf deduktif dan induktif, akan dijelaskan di bawah ini.

Pada dasarnya pengertian paragraf deduktif dan induktif adalah paragraf yang tersusun atas beberapa kalimat yang mengandung sebuah gagasan. Namun pengertian paragraf deduktif dan induktif memiliki perbedaan yakni letak ide pokok atau gagasan utamanya. Penempatan ide pokok atau gagasan utama tersebut menjadikan dua jenis paragraf yang berbeda.

Paragraf deduktif adalah paragraf yang ide pokok atau gagasan utamanya ada di awal paragraf. Artinya, paragraf deduktif membahas sesuatu hal yang sifatnya umum ddahulu, baru disambung dengan penjelasan-penjelasan khusus. Sementara itu, paragraf induktig adalah paragraf yang letak gagasan utamanya ada di akhir kalimat.

Sehingga, penjelasan dari paragraf induktif ini dijelaskan secara khusus dulu, baru ke umum. Dengan demikian, dari dua paragraf tersebut memiliki perbedaan pada letak ide pokok atau gagasan utamanya saja, sementara aturan mengenai ciri paragraf dan lain-lain tidak ada perbedaan yang signifikan.

Contoh Paragraf Deduktif dan Induktif

1. Contoh Paragraf Deduktif. Berikut ini adalah contoh paragraf deduktif yang ide pokok atau gagasan utamanya ada di awal kalimat.

a. Bawang merah memiliki kandungan gizi yang sangat lengkap untuk kesehatan tubuh. Di dalam bawang merah, terdapat kandungan seperti sodium, kalium, folat, vitamin A, C, E, kalsium, magnesium, fosfor, dan masih banyak lagi kandungan baik bagi tubuh. Oleh sebab itu, mengonsumsi bawang merah sangat baik untuk menjaga kesehatan tubuh.

Selain menjaga kesehatan, siapa sangka bawang merah juga sangat ampuh mencegah berbagai penyakit, salah satunya penyakit kanker yang membahayakan tubuh. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh American Journal of Clinical Nutrition, orang Italia dan Swiss yang sering mengonsumsi bawang merah memiliki risiko kanker lebih rendah.

b. Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia. Ada lebih dari 17.000 pulau di Indonesia, yang di antaranya ada 7.000 pulau yang berpenghuni. Sebagai negara kepulauan dengan wilayah terluas di dunia, Indonesia memiliki potensi besar menjadi poros maritim dunia dan memberi keuntungan yang besar bagi Indonesia dalam hal perairan.

2. Contoh Paragraf Induktif. Selain contoh paragraf deduktif, berikut ini juga akan dipaparkan beberapa contoh paragraf induktif yang gagasan utamanya ada di akhir kalimat.

a. Bagi peserta yang melanggar aturan yang sudah ditetapkan , tentu akan dijatuhi sanksi pada pelanggarnya. Hal ini karena adanya aturan yang ditetapkan oleh panitia ini dilakukan guna menunjang ketertiban peserta yang mengikuti acara tersebut agar terselenggara dengan lancar. Sehingga setiap peserta dan panitia wajib menaati peraturan yang berlaku.

b. Banyak gajah yang mati karena kelaparan dan kurus. Hal ini karena gajah tersebut tinggal di habitat yang tidak semestinya. Di tempat yang mnereka tinggali, makanan tidak tersedia dengan cukup dan tidak seimbang dengan jumlah gajah. Akibatnya, mereka banyak yang mati kurus karena kelaparan. Tak heran jika kini gajah semakin berkurang jumlahnya.

FAQ Seputar Pengertian Paragraf Deduktif dan Induktif

Apa yang Dimaksud Paragraf Deduktif dan Contohnya?

Paragraf deduktif adalah suatu paragraf yang menempatkan gagasan atau ide utamanya pada awal paragraf. Biasanya di dalam paragraf deduktif ini terdiri dari sebuah pernyataan umum yang kemudian disambung dengan berbagai penjelasan-penjelasannya. Bisa juga diartikan bahwa paragraf deduktif ini merupakan paragraf yang menjelaskan mengenai hal umum dahulu, baru ke penjelasan secara khusus.

Berikut ini adalah contoh paragraf deduktif: Hujan belum kunjung reda dan banjir di Desa Wangi belum kunjung surut. Akibatnya, ratusan anggota kepala keluarga terpaksa harus diungsikan dari tempat tinggalnya. Akan tetapi, banyak warga yang enggan dievakuasi karena khawatir dengan barang-barangnya yang ada di rumah.

Apa Arti Kata Deduktif?

Arti kata deduktif adalah sebuah jenis paragraf yang dikembangkan dengan pola deduksi. Biasanya pola deduksi ini dimulai dari pemaparan berbagai hal yang bersifat umum dahuku, baru akhirnya memaparkan penjelasan yang bersifat khusus. Pada paragraf deduktif ini, kamu bisa melihat bila gagasan utamanya ada di awal kalimat atau paragraf.

Apa Arti Kalimat Induktif?

Arti kata induktif adalah sebuah jenis paragraf yang dikembangkan dengan pola induksi. Pola induksi ini pemaparan kalimat utamanya terletak di akhir paragraf. Artinya, induktif ini menjelaskan hal khusus dilanjutkan dengan kesimpulan secara umum.

Apa yang Dimaksud dengan Paragraf Induktif?

Pengertian paragraf induktif merupakan paragraf yang penjelasan-penjelasan secara khususnya diletakkan di awal kalimat, baru dilanjutkan dengan kesimpulan umum yang disampaikan mengikuti penjelasan khusus. Sehingga bisa diartikan bahwa paragraf induktif merupakan paragraf yang meletakkan ide atau gagasannya di awal kalimat.

Paragraf induktif ini juga biasanya harus disampaikan secara menarik, karena penulis harus mampu menggiring pembaca membaca kalimat demi kalimat hingga sampai pada kalimat terakhir yang berisi mengenai penjelasan umum atau yang biasanya disebut kesimpulan dari suatu paragraf.

Apa yang dimaksud paragraf induktif

Apa yang dimaksud dengan paragraf induktif?

Paragraf induktif adalah jenis paragraf yang berkebalikan dari paragraf deduktif, yakni gagasan utama paragraf induktif berada di akhir kalimat dalam paragraf. Jenis paragraf induktif pasti akan diawali dengan penyebutan peristiwa khusus atau penjelasan yang berfungsi untuk mendukung gagasan utama.

Apa yang dimaksud dengan paragraf induktif dan contohnya?

Paragraf induktif adalah paragraf yang kalimat utamanya terletak di akhir paragraf. Jenis paragraf induktif diawali dengan kalimat-kalimat penjelas berupa fakta, contoh, rincian, atau bukti yang kemudian disimpulkan pada kalimat akhir paragraf.

Apa yang dimaksud dengan induktif?

Arti kata induktif adalah sebuah jenis paragraf yang dikembangkan dengan pola induksi. Pola induksi ini pemaparan kalimat utamanya terletak di akhir paragraf. Artinya, induktif ini menjelaskan hal khusus dilanjutkan dengan kesimpulan secara umum.

Apa saja contoh paragraf induktif?

Bagi warga Jakarta, membuang sampah senaknya ke sungai sudah jadi kebiasaan, bahkan tradisi sejak dulu. Padahal, kebiasaan buruk ini sudah dirasakan akibatnya hampir setiap tahun. Sampah-sampah ini bisa menyebabkan aliran sungai terhambat dan akhirnya menimbulkan banjir.