Home » Kelas VI » Tujuan Pelestarian Hewan dan Tumbuhan
Negara kita merupakan salah satu negara yang memiliki beraneka keragaman hayati. Tumbuhan dan hewannya sangat banyak macamnya karena Indonesia terdiri atas pulau-pulau yang masing-masing memiliki ciri kha. Kita perlu bersyukur atas segala limpahan dari Tuhan Yang Maha Esa kepada negara tercinta Indonesia ini. Cara mensyukuri pemberian tersebut dapat dilakukan dengan cara melestarikan hewan dan tumbuhan yang ada. Hewan dan tumbuhan yang ada saat ini harus dijaga kelestariannya agar generasi mendatang juga ikut menikmati anugerah yang tak ternilai tersebut. Pelestarian hewan dan tumbuhan harus dilakukan sejak saat ini agar hewan dan tumbuhan tersebut mengalami kepunahan. Pelestarian hewan dan tumbuhan merupakan usaha untuk melindungi hewan dan tumbuhan agar tidak punah. Pelestarian hewan dan tumbuhan dilakukan agar manusia dapat memenuhi kebutuhannya. Kelestarian hewan dan tumbuhan sangat bermanfaat untuk kelangsungan hidup generasi manusia pada saat ini dan pada saat yang akan datang. Berikut ini beberapa upaya pelestarian hewan dan tumbuhan.
- Melakukan penangkaran hewan-hewan langka dan penanaman bibit tumbuhan yang sudah langka. Penangkaran adalah upaya perbanyakan melalui pengembangbiakan dan pembesaran tumbuhan dan satwa liar dengan tetap mempertahankan kemurnian jenisnya. Penangkaran tumbuhan dan satwa liar berbentuk. Bibit tanaman dapat ditanam dalam program reboisasi untuk mengisi lahan yang kosong;
- Mendirikan tempat-tempat perlindungan hewan dan tumbuhan langka. Misalnya suaka margasatwa, cagar alam, kebun binatang, dan taman nasional. Suaka margasatwa adalah suatu kawasan yang melindungi hewan-hewan langka yang hidup di dalamnya. Cagar alam adalah suatu kawasan yang melindungi jenis tumbuhan langka yang hidup di dalamnya. Kebun binatang adalah suatu kawasan untuk melestarikan satwa-satwa langka dari berbagai daerah. Kebun raya adalah suatu kawasan untuk melestarikan tumbuhan-tumbuhan dari berbagai daerah. Taman nasional adalah kawasan pelestarian alam yang mempunyai ekosistem ali yang digunakan untuk keperluan ilmu pengetahuan. Beberapa tempat perlindungan beserta hewan dan tumbuhan yang dilindunginya adalah sebagai berikut :
1. | Suaka Margasatwa Danau Sentarum | Kalimantan Barat | Ikan Belida, Ikan Arwana, Burung Rangkong, Buaya Muara, dan Orang utan |
2. | Cagar Alam Moh, Hatta | Sumatera Barat | Raflesia, Amopphophallus, Eugenia |
3. | Kebun Binatang Gembira Loka | D.I. Yogyakarta | Gajah, Unta, Kura-kura, Tapir |
4. | Kebun Raya Bogor | Jawa Barat | Berbagai tumbuhan paku dan anggrek, Kantong Semar, dan Amorphophallus |
5. | Taman Nasional Komodo | NTT | Kayu hitam dan Bayur, Biawak Komodo |
6. | Taman Nasional Bali Barat | Bali | Banteng, Rusa, Lutung, dan Jalak Bali |
7. | Taman Nasional Gunung Rinjani | NTB | Edelweis, Rusa, Musang, Lutung Budeng, Trenggiling |
8. | Taman Nasional Alas Purwo | Jawa Timur | Ayam Hutan, Kangkareng, Rangkok, Merak, Cekakak Jawa |
9. | Taman Nasional Baluran | Jawa Timur | Banteng, Kerbau Liar, Ajag, Kijang, Rusa, Macan Tutul, Kancil, dan Pohon Kemiri |
10. | Taman Nasional Gunung Ciremai | Jawa Barat | Burung Celepuk Jawa, Macan Tutul, Kukang Jawa, Pelanduk Jawa |
11. | Taman Nasional Ujung Kulon | Banten | Badak Jawa, Owa Jawa, Surili, Anjing Hutan, dan Hutan Mangrove, Gaharu |
12. | Taman Nasional Tanjung Puting | Kalimantan Tengah | Tumbuhan kerangas, Orang Utan, Bekantan, Beruang Madu, Dugong, Lumba-lumba |
13. | Taman Nasional Bunaken | Sulawesi Utara | Berbagai spesies ikan, mamalia laut, reptil, burung, moluska dan mangrove, Rusa, Kuskus |
14. | Taman Nasional Way Kambas | Lampung | Badak Sumatera, Gajah Sumatera, Harimau sumatera, Mentok Rimba, Buaya sepit, Tanaman Api-api, Pidada, Nipah |
15. | Taman Nasional Gunung Leuser | NAD | Siamang, Orang Utan Sumatera, Gajah, Harimau Sumatera, dan Ajag |
Tujuan Pelestarian Hewan dan Tumbuhan Beberapa jenis hewan Indonesia yang terancam punah antara lain : Orangutan, Komodo, Anoa, Harimau sumatra, Badak jawa, Kura-kura berleher ular, Penyu Hijau, Ikan Pari Hiu, Ikan Gergaji Bergigi Besar, Burung Cenderawasih, Burung Jalak Bali, Burung Caerulen paradise, Burung Kakatua Jambul Kuning, Burung Maleo. Beberapa jenis tumbuhan Indonesia yang terancam punah, yaitu : Amorphophallus titanum, Raflesia arnoldii, Kantong semar, Aquilaria sp., Meranti, Cendana. Hewan dan tumbuhan tersebut harus dijaga kelestariannya. Tujuan utama dari upaya pelestarian hewan dan tumbuhan langka sebagai berikut :
- Menjaga keseimbangan ekosistem agar kehidupan dimuka bumi ini tetap berjalan dengan baik.
- Melestarikan keanekaragaman hayati yang bermanfaat bagi ilmu pengetahuan dan masyarakat.
- Memenuhi kebutuhan masyarakat. Misalnya untuk bahan bangunan, makanan, dan obat-obatan.
- Menciptakan lingkungan yang nyaman dan mengurangi pencemaran udara dengan tumbuhnya berbagai pohon.
- Dapat dimanfaatkan sebagai tempat hiburan dengan membuat taman rekreasi atau kebun binatang.
- Mencegah kepunahan berbagai jenis hewan dan tumbuhan.
Posted by Nanang_Ajim
Mikirbae.com Updated at: 6:50 PM
TRIBUNNEWS.COM - Kegiatan manusia dapat berpengaruh terhadap keberadaan hewan dan tumbuhan.
Perlakuan manusia kepada hewan dan tumbuhan akan sangat berguna apabila dilakukan dengan benar.
Contohnya adalah pemanfaatan hewan yang diambil daging, bulu, kulit, gading, atau dimanfaatkan tenaganya.
Sedangkan tumbuhan dapat dimanfaatkan bagian akar, batang, ranting, buah, bunga, dan daunnya.
Namun terdapat pula pemanfaatan hewan dan tumbuhan tidak dilakukan dengan benar sehingga mengakibatkan kepunahan.
Baca juga: Apa itu Fotosintesis? Inilah Pengertiannya, Lengkap dengan Faktor-faktor yang Mempengaruhi
Dikutip dari Buku IPA Kelas 6 SD/MI berikut adalah pemanfaatan hewan dan tumbuhan yang tidak benar, antara lain:
a. Perburuan dan penangkapan ikan yang semena-mena
Perburan tersebut menggunakan kapal trawi untuk mengangkat semua ikan besar dan kecil.
Cara tersebut mengakibatkan populasi ikan di masa mendatang akan berkurang bahkan bisa mencapai kepunahan.
b. Penebangan dan penggundulan hutan
Foto: BKSDA Agam
Bunga langka Rafflesia Tuan-Mudae mekar sempurna di Cagar Alam Maninjau, Agam
KOMPAS.com – Rusaknya lingkungan hidup dapat menyebabkan kelangkaan satwa dan tumbuhan karena hilangnya habitat asli mereka.
Agar keseimbangan lingkungan tidak terganggu, penting untuk melakukan berbagai upaya perlindungan terhadap hewan dan tumbuhan.
Dilansir dari buku Sains: Ilmu Pengetahuan Alam, cara yang dapat dilakukan untuk melindungi hewan dan tumbuhan agar tidak cepat punah adalah:
1. Mendirikan cagar alam dan suaka margasatwa untuk melindungi hewan dan tumbuhan langka
2. Membudidayakan hewan dan tumbuhan yang langka
Baca juga: Sangat Langka, Ahli Temukan Fosil Otak Berusia 310 Juta Tahun
3. Penanaman pohon kembali agar hutan tetap lestari dan menerapkan sistem tebang pilih jika menebang pohon di hutan
4. Mengganti bahan-bahan dari hewan dan tumbuhan dengan bahan sintetis. Misal, penggunaan bulu-bulu binatang langka dengan bulu sintetis
Penyebab hewan dan tumbuhan punah
Para konservasionis mengatakan bahwa manusia berkewajiban untuk melindungi spesies lain.
Pasalnya, manusia bergantung pada ekosistemnya untuk makan, bernapas, dan kegiatan bertahan hidup lainnya.
Dilansir dari National Geographic Indonesia, berikut adalah penyebab hewan di Bumi mengalami kepunahan:
Alfian Kartono
Ilustrasi hutan
KOMPAS.com - Pelestarian hewan dan tumbuhan menjadi salah satu tanggung jawab manusia. Namun tahukah kamu mengapa hewan dan tumbuhan harus dilestarikan?
Untuk mengetahuinya, marilah kita simak alasan penting untuk melestarikan hewan dan tumbuhan di bawah ini!
- Perlindungan Keanekaragaman Hayati dan Hewani
Meletarikan hewan dan tumbuhan berarti melindunginya dari kepunahan. Dilansir dari World Wildlife Fund, banyak hewan yang terancam punah seperti gajah Sumatra, gajah Asia, gajah Afrika, paus biru, penyu sisik, orang utan, badak jawa, dugong, kuda nil, penyu, beruang kutub, penguin dan masih banyak yang lainnya.
Pada tahun-tahun sebelumnya bahkan telah sangat banyak hewan yang punah, contohnya adalah harimau tazmania, lumba-lumba sungai Yangtze, katak emas, rusa irlandia, dan harimau jawa.
Selain hewan, ada banyak tumbuhan yang telah punah seperti pohon sigilaria dan lepidonderon.
Baca juga: Pelestarian Lingkungan Hidup: Definisi dan Tujuan
Kompas.com/SILMI NURUL UTAMI Pohon sigilaria
Melestarikan hewan dan tumbuhan dapat menjaga ketersediaan sumber daya biologis seperti sumber makanan, sumber obat-obatan, dan sumber bahan bangunan seperti kayu.
Manusia memperoleh makanan dari memakan tumbuhan dan hewan, sehingga kita harus melestarikan keduanya agar tetap memiliki persediaan pangan yang baik.
Manusia juga menggunakan tumbuhan dan hewan untuk pembuatan obat berbagai macam penyakit. Dilansir dari WWF, ekstrak dari beberapa spesies katak digunakan untuk mengobati penyakit depresi, kejang, stroke, dan amnesia.
- Mempertahankan Keseimbangan Ekosistem
Melestarikan hewan dan tumbuhan dilakukan dengan menjaga habitat hidupnya agar tidak rusak. Hal ini berarti di Bumi terdapat habitat yang masih bersih dari berbagai macam polusi dan memiliki persediaan air bersih yang melimpah.