Apa saja hal yang harus diperhatikan dalam menyampaikan informasi dalam teks pidato persuasif?

Oleh eliot November 22, 2018

8 Hal Penting yang Harus Diperhatikan dalam Membaca Pidato - Berpidato yakni suatu acara berbicara di depan orang banyak, yang bertujuan untuk memberikan informasi, mempengaruhi, mengarahkan, mengajak, atau beroarasi. Pidato sanggup disampaikan dengan banyak sekali macam cara, yaitu bisa dengan impromptu, kontemporer, menghafal, atau membaca naskah.

Namun, cara - cara berpidato ibarat di atas, bukanlah indikator yang memilih cantik atau tidaknya suatu pidato. Pidato yang cantik yakni pidato yang pidato yang sanggup membuat kesan yang baik kepada para pendengar pidato tersebut. Tidak semua orang bisa berpidato dengan baik di depan umum, lantaran kemampuan berpidato dengan baik tidak didapatkan dengan gampang dan memerlukan latihan yang cukup. Oleh alasannya yakni itu, untuk membantu Anda dalam berpidato dengan baik, di bawah ini yakni hal – hal penting yang harus diperhatikan dalam membaca pidato.

Sebelum Anda membacakan pidato, pastikan Anda mengetahui apa yang akan Anda sampaikan. Hal ini sangat penting meskipun Anda berpidato dengan memakai metode membaca teks. Dengan menguasai bahan pidato, tentunya Anda akan sangat nyaman dikala berpidato dan jauh dalam perasaan gugup yang sanggup mengganggu. Selain itu, hai ini juga bisa mengantisipasi pertanyaan – pertanyaan yang dikeluarkan oleh pendengar kepada Anda.

Penampilan yakni salah satu kunci utama untuk menarik perhatian para pendengar. Yang dimaksud dengan berpenampilan menarik yakni bukan berpakaian atau berdandan berlebihan, tetapi sopan dan rapi. 

3. Berpidato dengan Singkat, Padat dan Jelas

Ketika berpidato, usahakan Anda memberikan pidato dengan singkat, padat, dan jelas. Hindarilah hal – hal yang tidak penting atau pembicaraan yang keluar jauh dari bahan sebelumnya. Perjelas juga bab – bab pidato Anda, ibarat mana bab pembuka, mana bab isi, dan mana bab penutup. Hal ini dilakukan semoga para pendengar sanggup menangkap maksud atau isi pidato Anda dengan sangat mudah.  

4. Menggunakan Intonasi dan Mimik Wajah yang Tepat

Para pendengar pidato tentunya tidak menyukai pembaca pidato yang datar. Oleh lantaran itu, gunakanlah intonasi dan mimik wajah yang tepat. Contohnya jikalau Anda berpidato untuk membangkitkan semangat, maka gunakan intonasi yang tinggi dan mimik wajah yang bergairah. Namun, janganlah terlalu berlebihan lantaran membaca pidato tidaklah sama dengan membaca puisi.

Advertisement 5. Menggunakan Gerak Tubuh yang Wajar

Selain intonasi dan mimik wajah, gerakan badan juga bisa dipakai untuk mencegah kedataran dalam berpidato. Gerakanlah bab tangan atau kepala Anda, ibarat menunjuk, mengangguk, dan lain – lain, sehingga para pendengar memusatkan perhatiannya kepada Anda. Namun, hindarilah gerakan badan yang terlalu berlebihan lantaran itu bisa merusak konsentrasi pendengar.

Jika suasana terlalu tegang, pasti maksud atau tujuan pidato tidak akan tersampaikan kepada para pendengar. Oleh alasannya yakni itu, ciptakanlah suasana yang santai, nyaman dengan cara menyelipkan candaan atau humor – humor di tengah – tengah pidato Anda. Tetapi jangan terlalu banyak memakai humor lantaran hal itu bisa membuyarkan konsentrasi pendengar, sehingga sulit bagi mereka untuk kembali berkonsentrasi.

7. Menggunakan Bahasa yang Baik

Gunakanlah bahasa yang baik. Bahasa yang baik tidak harus bahasa yang benar, lantaran bahasa yang baik yakni bahasa – bahasa yang sanggup dimengerti oleh para pendengar. Meskipun Anda mengunakan bahasa yang baku dan sesuai EYD tetapi para pendengar tidak mengerti apa yang Anda bicarakan, maka bahasa tersebut bukanlah bahasa yang baik. Oleh lantaran itu, sebelum berpidato, cari tahu terlebih dahulu siapakah orang yang akan mendengar pidato Anda, apakah para intelektual, atau masyarakat biasa.

8. Jangan Terpaku dengan Teks

Jika Anda membaca pidato dengan memakai teks, janganlah terpaku dengan teks lantaran hal itu akan sangat membosankan. Anda bisa melihat teks, kemudian membacakannya dengan melihat ke arah pendengar. 

Demikianlah 8 hal penting yang harus Anda perhatikan dikala membaca sebuah pidato semoga pidato Anda menjadi pidato yang baik dan menjadikan kesan bagi para pendengarnya. Ingat, kemampuan membaca pidato yang baik memerlukan latihan dan pengalaman yang banyak. Oleh lantaran itu teruslah berlatih.  

Berpidato adalah kegiatan berbicara di depan umum untuk mengungkapkan gagasan, pendapat, dan pengetahuan terhadap suatu hal. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam berpidato, yaitu:

  • Penampilan dari segi busana harus rapi dan sopan dengan melihat situasi, latar belakang pendengarnya, acara yang akan disuguhkan panitia. Penampilan saat berpidato harus dengan rasa percaya diri, tidak minder rendah diri, takut, bingung atau grogi.
  • Pergunakan bahasa yang sopan dan komunikatif sesuai dengan tingkat bahasa pendengarnya. Pergunakan bahasa baku jika berpidato dalam forum resmi.
  • Materi pidato harus sesuai dengan yang diinginkan pendengar. Jangan menggunakan materi yang justru bertentangan dengan kemauan, adat, norma, agama atau tatanan yang dianut oleh masyarakat pendengar. Jangan memvonis pendengar dengan memaksakan pendapat atau kehendak. 

Dengan demikian, hal-hal yang harus diperhatikan saat berpidato adalah penampilan, bahasa yang digunakan, dan materi pidato. 

Berikut  hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pidato:

  1. Mempersiapkan mental dan menyesuaikan kondisi sebelum berpidato.

  2. Menentukan tujuan pidato.

  3. Menentukan pokok utama dalam berpidato.

  4. Menganalisis pendengar dan suasana sebelum berpidato.

  5. Mengumpulkan bahan yang akan menjadi kata kunci dalam berpidato.

  6. Membuat kerangka saat persiapan pidato.

  7. Menguraikan secara detail isi pidato.

  8. Melatih dengan suara tegar untuk menghilangkan gugup dalam berpidato.

  9. Memperhatikan penampilan yang rapi, sikap badan, dan pandangan mata.

  10. Jelas dalam menyampaikan maksud pidato, tetapi tidak bertele-tele.

  11. Menghargai dan membangun optimisme pendengar.

Maka, yang tidak perlu diperhatikan dalam pidato adalah berpidato dengan suara yang datar dan sesekali diselingi humor.

Dengan demikian, jawaban yang benar adalah pilihan C. 

Cari soal sekolah lainnya

KOMPAS.com - Eksposisi digunakan untuk menyakinkan pembaca atau pendengar dengan menyajikan argumen dari satu sudut pandang. Salah satu yang masuk ke dalam eksposisi adalah pidato persuasif.

Dilansir dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, dengan mengambil satu sudut pandang dan membuktikan kebenarannya, bertujuan untuk meyakinkan orang lain untuk melihat persoalan hanya dari satu sisi.

Terdapat tiga tipe eksposisi, sebagai berikut:

  • Eksposisi yang dapat mengubah sikap orang atau mengubah pandangan orang

Tulisan yang persuasif ini dapat ditemui pada, editorial surat kabar, pidato politik, media cetak, teks informasi dalam buku, ceramah, dan sebagainya.

  • Eksposisi yang dapat dimanfaatkan untuk mempromosikan dan menjual barang, jasa, dan aktivitas

Tulisan ini menggunakan bahasa persuasif pada iklan, poster, dan slogan yang menarik.

Baca juga: Bahasa Indonesia: Sejarah Penyempurnaan Ejaan

  • Eksposisi yang digunakan untuk membela suatu kasus

Eksposisi persuasif memiliki satu sufut pandang yang didukung oleh argumen logis dan bukti.

Pidato persuasif

Pidato persuasif merupakan seni mengungkapkan pendapat secara jelas dan logis. Menyeruakan apa yang menjadi kepedulian diri sendiri.

Pidato persuasif biasanya dilakukan dihadapan banyak orang, baik acara resmi maupun tidak resmi. Tujuan pidato persuasif adalah untuk menyakinkan pendengar atau audiens untuk melakukan sesuatu.

Seperti pemilihan presiden, ajakan untuk menjaga kebersihan lingkungan, atau mengubah pikiran orang mengenai persoalan penting lainnya.

Baca juga: Melaporkan Percobaan

Pidato persuasif merupakan cara efektif untuk mengubah audiens. Terdapat beberapa unsur dalam menulis pidato persuasif, yaitu:

  • Sebelum menulis, pelajari topik yang ingin disampaikan
  • Memahami tujuan penyampaian pidato
  • Memahami audiens yang akan mendengarkan pidato

Berikut beberapa cara mempersuasi:

  • Etika, menggunakan pendekatan etika
  • Emosi, gugah perasaabn audiens
  • Logika, sisi pidato harus yang masuk akal

Menyimpulkan hasil identifikasi pidato persuasif

Berikut beberapa unsur untuk mendapatkan simpulan dari pidato persuasif:

Baca juga: 21 Februari, Hari Bahasa Ibu Internasional

Pembukaan

Terdapat lima unsur untuk membuat pembukaan pidato yang kuat, yaitu:

  1. Merebut perhatian
  2. Hubungan dengan audiens
  3. Kelayakan
  4. Tujuan
  5. Peta jalan

Isi

Isi pidato sebaiknya berisi pokok pikiran yang disertai alasan meyakinkan untuk mendukung pandangan.

Menyusun secara logis dan menggunakan sumber terpercaya.

Penutup

Cara menutup pidato yang menarik dan mengesankan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link //t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Cari soal sekolah lainnya

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA