Apa saja alat dan bahan yang digunakan dalam pembuatan model lampu lalu lintas?

Materi IPA dalam silabus salah satunya diharuskan membuat suatu karya/model yang menggunakan energi listrik. Nah, waktu itu saya memilih model lampu lalu lintas. Setelah saya cari referensi berbagai buku akhirnya jatuh pada buku BSE IPA dengan penulis Dwi Suhartanti, Isnani Aziz Z, Yulinda. Namun, ada beberapa yang saya perbaharui mengenai bahan-bahannya hal ini guna untuk memudahkan siswa dalam mencari bahan-bahan tersebut.

Standar Kompetensi:
8. Memahami pentingnya penghematan energi

Kompetensi Dasar:
8.2 Membuat suatu karya/model yang menggunakan energi listrik (bel listrik/alarm/model lampu lalu lintas/ kapal terbang/mobilmobilan/ model penerangan rumah)

Adapun Alat dan bahan yang harus disiapkan: • Pisau potong (cutter) • Gunting • Lem yang kuat (bisa super Glue) • Kabel secukupnya (disesuaikan dengan ukuran kardusnya rata-rata 1,5 meter untuk kardus sepatu) • Bola lampu 2,5 watt 3 buah • Fiting (dudukan lampu) 3 buah • Kertas berwarna merah, kuning, dan hijau • Tempat baterai • Kardus bekas sepatu • Penggaris • Pensil • Jangka atau tutup toples dan sebagainya (untuk pembuatan lingkaran) • Baterai 1,5 volt 3 buah • Paku payung dan paku kabel

• Stirofoam (sebagai penyekat di dalam kardus)

Membuat Lampu Lalu Lintas Sederhana

Bahan-bahan:


Amati bahan-bahan yang diperlukan untuk membuat lampu lalu lintas sederhana dan bacalah dengan teliti petunjuk pembuatannya.



Laporan Kegiatan

Nama Percobaan: 

Membuat Lampu Lalu Lintas Sederhana

Tujuan Percobaan:

  • Mengetahui sebab lampu lalu lintas tidak mati semua ketika salah satu/lebih mati
  • Mengenal rangkaian lampu lalu lintas sederhana
  • Melatih kreativitas

Alat-alat

  • Gunting kecil
  • Isolasi plastik 

Bahan-bahan

  • Kardus bekas sepatu 
  • 3 buah bola lampu kecil 
  • 3 buah baterai tegangan 1,5v 
  • 3 buah sakelar 
  • 3 buah dudukan bola lampu 
  • Kabel ukuran sedang, dengan panjang kurang lebih 2 meter 
  • 1 buah kantong plastik atau kertas transparan warna merah, kuning dan hijau 

Langkah Kerja:

  1. Siapkan kardus biarkan bagian belakang terbuka. 
  2. Buat 3 lubang berbentuk lingkaran. 
  3. Buat sekat pembatas antara setiap lubang (akan terdapat 2 sekat). 
  4. Tutup lubang menggunakan kertas warna merah, kuning, dan hijau. 
  5. Buat rangkaian listrik paralel menggunakan 3 bola lampu. Setiap lampu akan berada pada sekat di setiap satu lubang. 
  6. Pastikan rangkaian telah bekerja baik, lampu telah menyala. 
  7. Posisikan rangkaian baterai dan sakelar di dalam kardus, atau menggunakan tatakan di bagian luar kardus

Kesimpulan

Rangkaian lampu lalu lintas terdiri dari 3 rangkaian yaitu rangkaian lampu 1 (merah), lampu 2 (kuning), dan lampu 3 (hijau). Ketiga rangkaian tersebut langsung terhubung dengan baterai sehingga jika salah satu/lebih rangkaian dimatikan atau rusak, tidak mempengaruhi rangkaian lain.

Sumber: Kunci Jawaban Buku Tematik Kelas 6 Tema 3

Home » Kelas VI » Cara Membuat Lampu Lalu Lintas Sederhana

Menurut UU No. 22/2009 tentang Lalu lintas dan Angkutan Jalan lampu lalu lintas adalah lampu yang mengendalikan arus lalu lintas yang terpasang di persimpangan jalan, tempat penyeberangan pejalan kaki (zebra cross), dan tempat arus lalu lintas lainnya. Lampu ini yang menandakan kapan kendaraan harus berjalan dan berhenti secara bergantian dari berbagai arah. Tujuan adanya lampu lalu lintas adalah : Pertama, untuk menghindari hambatan karena adanya perbedaan arus jalan bagi pergerakan kendaraan. Kedua, memfasilitasi persimpangan antara jalan utama untuk kendaraan dan pejalan kaki dengan jalan sekunder sehingga kelancaran arus lalu lintas dapat terjamin. Ketiga, mengurangi tingkat kecelakaan yang diakibatkan oleh tabrakan karena perbedaan arus jalan. Lampu lalu lintas memiliki banyak variasi, tergantung dari budaya negara yang menggunakannya dan kebutuhan khusus di perempatan tertentu. Namun secara umum lampu lalu lintas terdiri dari 3 buah lampu yang masing-masing mempunyai fungsi yang berbeda-beda. Lampu berwarna merah berfungsi sebagai tanda beberhenti bagi setiap pengendara di jalan raya. Lampu berwarna kuning berfungsi sebagai tanda  bersiap bagi pengendara untuk jalan. Lampu berwarna hijau berfungsi sebagai tanda  kendaraan berjalan (tidak boleh berhenti). Pada lampu lalu lintas masing-masing lampu di hubungkan dengan  kabel, saklar , dan batu baterai lalu lampu dinyalakan secara bergantian. Kita juga dapat membuat lampu lalu lintas sederhana dengan memanfaatkan beberapa bahan yang tersedia di sekitar kita. Berikut ini cara membuat lampu lalu lintas sederhana.


A. Alat dan Bahan Dalam proses pembuatan lampu lalu lintas sederhana dibutuhkan beberapa alat dan bahan yang dapat kita temukan. Alat-alat yang digunakan dalam membuat lampu lalu lintas sederhana antara lain sebagai berikut.

  1. Kardus bekas
  2. 3 buah bola lampu kecil
  3. 3 buah baterai besar
  4. 3 Buah saklar bel ukuran kecih
  5. 3 buah tempat bola lampu
  6. Kabel berwarna hitam dan merah
  7. Kantong plastik atau kertas tipis berwarna merah, kuning dan hijau.
  8. Gunting atau cutter untuk membuat lubang.
  9. Solasi atau lakban untuk menempelkan lampu pada kotak kardus.

B. Cara Membuat: Setelah alat dan bahan tersedia langkah selanjutnya adalah proses pembuatan lampu lalu lintas sederhana. Berikut ini langkah-langkah yang dapat ditempuh dalam membuat lampu lalu lintas sederhana.
  1. Potonglah kertas kardus membentuk jaring-jaring balok kemudian kardus dirakit sehingga membentuk balok seperti pada gambar. Pada bagian belakang balok dibiarkan tetap terbuka yang nantinya digunakan untuk memasukan lampu ke dalam kotak kardus.
  2. Setelah kotak kardus siap, buatlah 3 buah lingkaran pada balok tersebut dan potonglah menggunakan gunting/cutter di sekeliling garis lingkaran.
  3. Setelah lubang dibuat potonglah kertas tipis berwarna atau tas kresek berbentuk lingkaran sebanyak tiga buah dengan warna yang berbeda.
  4. Tempelkan  kertas tipis tersebut pada lobang kotak kardus dengan urutan warna merah, kuning, dan hijau.
  5. Buatlah rangkaian listrik paralel dengan menggunakan 3 bola lampu dan sambungkan pada saklar. Susunlah rangkaian seperti pada gambar di atas. Lampu disusun dengan urutan dari atas ke bawah yaitu merah, kuning, dan hujau. Ujilah rangkaian listrik buatanmu berulang kali agar benar-benar dapat berfungsi dengan baik. Apabila masih belum bisa menyala periksalah kabel atau saklar, mungkin ada yang tidak tersambung dengan baik.
  6. Setelah rangkaian selesai, tempelkan dudukan lampu pada setiap lingkaran melalui bagian belakang balok. Agar melekat pada kardus gunakan lakban
  7. Cobalah lampu lalu lintas yang telah dibuat dengan cara menyalakan lampu secara bergantian.

Pembuatan lampu lalu lintas sederhana pada tulisan di atas merupakan salah satu contoh penerapan rangkaian listrik. Rangkaian Listrik adalah suatu kumpulan komponen elektronika yang saling di hubungkan atau di rangkai dengan sumber tegangan menjadi satu kesatuan yang memiliki fungsi dan kegunaan tertentu. Rangkaian Listrik hanya terdapat arus listrik yang dapat mengalir jika listrik tersebut berada dalam keadaan terbuka. Dari percobaan di atas, dapat kita lihat bahwa lampu akan menyala apabila rangkaian berada dalam kondisi tertutup (tersambung dengan saklar). Lampu menyala karena dalam rangkaian terdapat aliran arus listrik.

Posted by Nanang_Ajim

Mikirbae.com Updated at: 3:44 PM

Bahan-bahan yang diperlukan untuk membuat model lampu lalu lintas sederhana di antaranya;

  1. Papan kayu
  2. 3 buah lampu
  3. 3 buah dudukan lampu
  4. 1 buah baterai atau lebih
  5. 4 buah paku payung
  6. 1 buah klip logam
  7. Kabel

Oleh karena itu, jawaban yang benar adalah D. 

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA