Di pasar, kita akan melihat adanya interaksi antara penjual dan pembeli dalam bertransaksi untuk saling sepakat dalam akad jual beli. Transaksi yang disepakati terdiri dari barang atau jasa, penjual, pembeli, dan harga barang. Nah, dari jenis transaksi yang terjadi di pasar, pasar dapat dibagi menjadi 2, yaitu pasar tradisional dan pasar modern. Tentu saja kamu tidak asing dengan kedua istilah tersebut.
Baca Juga: Pemko Solok Gelar Rapat Penataan Pasar Raya untuk Pembenahan
Kedua jenis pasar tersebut memiliki beberapa perbedaan yang mencolok. Selain dibedakan dari jenis transaksi yang terjadi, ada beberapa faktor lain yang membedakan kedua jenis pasar ini. Simak perbedaan antara pasar tradisional dan pasar modern berikut ini.
- Kondisi dan Jenis Produk
Biasanya, produk yang dijual di pasar tradisional adalah barang yang masih segar dan baru. Sedangkan, barang yang dijual di pasar modern merupakan produk yang dapat disimpan dalam jangka waktu lama. Produk yang biasa dijual adalah sayuran, makanan, buah, daging. Pada sebagian besar barang serta jasa yang dijual di pasar tradisional merupakan hasil lokal.
- Solidaritas Antarpenjual
Pasar tradisioinal merupakan pasar yang tidak ada monopoli dagang. Sedangkan, para pedagang di pasar modern saling mengadakan promosi barang dan persaingan yang sangat terlihat. Karena tidak adanya monopoli dan persaingan yang ketat, para penjual di pasar tradisional memiliki solidaritas yang lebih kuat.
Baca Juga: Jenis-Jenis Pasar
- Harga Jual Produk
Produk di pasar tradisional memiliki harga yang sedikit berbeda. Setiap penjual akan menawarkan harga jual masing-masing yang berbeda satu sama lain. Kelebihan dari pasar tradisional adalah adanya tawar menawar bagi konsumen. Meskipun begitu, ada harga rata-rata untuk menyamaratakan harga di pasar tradisional agar terjadi persaingan yang sehat dan harga produk yang stabil. Sedangkan, harga jual produk di pasar modern tidak akan berubah. Karena, di pasar modern tidak dapat melakukan tawar menawar.
Baca Juga: Pengertian Pasar Menurut Para Ahli Beserta Fungsi Pasar
ANALISIS PERBEDAAN PASAR MODERN DAN PASAR TRADISIONAL DITINJAU DARI STRATEGI TATA LETAK (LAY OUT) DAN KUALITAS PELAYANAN UNTUK MENINGKATKAN POSISI TAWAR PASAR TRADISIONAL
Abstract
Penelitian ini bertujuan membandingkan pasar tradisional dan pasar modern dari sisi tata letak dan kualitas pelayanan. Hasil penelitian ini akan berguna pemerintah dan instansi terkait dalam pengembangan pasar tradisional, dan bisa melakukan perbaikan dari segi tata letak dan kualitas pelayanan. Pada akhirnya pasar tradisional akan diminati kembali oleh konsumen.
Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian deskriptif kuantitatif serta uji perbedaan persepsi konsumen terhadap pasar modern dan pasar tradisional dari segi tata letak dan kualitas pelayanan.
Hasil uji perbedaan persepsi konsumen dari segi tata letak menunjukkan ada perbedaan signifikan.Dari uji perbedaan persepsi konsumen dari segi kualitas pelayanan, terlihat ada perbedaan yang signifikan antara kualitas pelayanan pasar moden dan pasar tradisional.
Dari hasil plotting matriks performance analisis pasar modern diketahui bahwa faktor penilaian kualitas pelayanan lebih banyak berada di kuadran B, yaitu untuk dipertahankan, diikuti oleh kuadran A (untuk diperbaiki) dan 2 faktor di kuadran C. Untuk faktor kualitas pelayanan pasar tradisional, 17 faktor berada dalam kuadran D, 1 faktor berada dalam kuadran C. Kualitas pelayanan pasar modern dipersepsikan baik oleh konsumen, sedangkan pasar tradisional dinilai cukup baik.
References
Dibyo Iskandar, Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Loyalitas Nasabah Dengan Kepuasan Dan Kepercayaan Nasabah Sebagai Variabel Intervening (Studi Empiris NASABAH PD. BANK Perkreditan Rakyat Bkk Boyolali Kota), Skripsi
Elita Mieke Wijaya, 2011, Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Loyalitas Konsumen, Dengan Kepuasan Konsumen Sebagai Variabel Intervening (Studi Pada Waterpark Semawis Semarang), Skripsi
Fandy Tjiptono. 2001. Manajemen Jasa, Penerbit Andi, Cetakan Kedua, Yogyakarta.
L.V.Ratna Devi, 2012, Revitalisasi Pasar Tradisional Pada Masyarakat Modern, Diskusi Bulanan Jurusan SOSIOLOGI - FISIP UNIVERSITAS SEBELAS MARET , diakses dari //sosiologi.fisip.uns.ac.id
Lila Bismala, 2012, Manajemen Produksi Operasi, Perdana Publishing, Medan
Lupiyoadi R, Hamdani A. 2006, Manajemen Pemasaran Jasa, Salemba Empat, Jakarta.
Maria Ulfa, 2010, Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kepuasan Berbelanja Konsumen Di Centro Departement Store Dengan Penetapan Variabel Diskon Sebagai Intervening Variabel, Skripsi
DOI: //dx.doi.org/10.30596%2Fjimb.v13i1.106
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jurnal Ilmiah Manajemen dan Bisnis is abstracting & indexing in the following databases:
Jurnal Ilmiah Manajemen Dan Bisnis is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
ISSN 1693-7619 (print) | ISSN 2580-4170 (online)
View My Stats