Apa manfaat perilaku sopan terhadap orang tua?

tirto.id - Berperilaku santun adalah bentuk sikap yang mesti diajarkan kepada anak sejak usia dini. Sopan santun adalah salah satu kunci penting dalam kehidupan dan juga merupakan tanda kepekaan seseorang terhadap lingkungan sekitar.

Tidak hanya itu, sopan santun juga dianggap sebagai bentuk kesadaran dan sensitivitas terhadap perasaan orang lain. Si kecil yang semakin aktif dalam berbicara dan bersikap perlu untuk dilatih agar memiliki sikap yang sopan dan santun.

Terlebih kepada yang berusia lebih tua. Ia akan masuk ke sekolah, bertemu dengan lebih banyak orang dan berinteraksi. Sopan santun adalah modal sikap di mana ia menjadi pribadi yang menyenangkan.

Menurut laman Ibu dan Balita, ada baiknya untuk melatih anak mulai bersikap sopan dan santun dengan mengajarkan kata “minta tolong" dan “terima kasih". Kedua kata tersebut harus menjadi bekal dan si kecil harus tahu kapan waktu menggunakannya.

Ajarkan untuk meminta tolong dengan baik ketika ia membutuhkan bantuan dan berterima kasih setelahnya. Hal lainnya adalah ajari si kecil untuk sopan saat berbicara. Ia akan mulai berinteraksi dengan banyak orang dan saat itu lah ia harus tahu bagaimana untuk memanggil saudara-saudaranya dan teman-teman sebayanya.

Cara Melatih Anak Berperilaku Santun dan Sopan

Sage Child Care merekomendasikan tujuh cara untuk melatih sikap sopan dan santun kepada anak seperti sebagai berikut:

1. Memperkenalkan kata-kata yang sopan sejak dini

Anak-anak semuda dua dapat belajar mengatakan "tolong" dan "terima kasih". Meskipun tidak sepenuhnya memahami implikasi dari penggunaan kata-kata ini, anak-anak dapat belajar sejak usia dini bahwa "tolong" harus terikat pada hal-hal yang diminta, dan "terima kasih" selalu datang di akhir transaksi atau interaksi.

Seiring perkembangan anak, mereka akan memahami bahwa kata-kata ini membuat orang lain merasa senang membantu saat membantunya.

2. Rasa hormat dan sensitivitas

Perilaku yang baik akan timbul dari rasa hormat terhadap orang lain, dan jalan menuju rasa hormat pada dasarnya adalah kepekaan.

Jika para orang tua dapat mengajari seorang anak nilai kepekaan, Anda memberi mereka hadiah yang luar biasa yaitu jalan mudah menuju sikap sopan santun. Seorang anak yang penuh hormat secara alami menjadi individu yang santun.

Sikap yang baik menjadi logis bagi mereka dan bukan sesuatu yang harus mereka pelajari secara artifisial.

3. Kuasai lima kata ajaib

Bersamaan dengan "tolong" dan "terima kasih", pastikan bahwa anak-anak memahami bahwa "permisi", "Bolehkah saya ..." dan "tidak, terima kasih" juga diperlukan dalam kehidupan sehari-hari dan harus dikuasai.

4. Beri contoh perilaku yang sopan

Anak akan selalu meniru apa yang dilakukan oeh para orang tuanya. Pastikan ibu atau ayah selalu menyertakan banyak "tolong" dan "terima kasih" dan kata ajaib lainnya saat berinteraksi dengan orang lain.

5. Mengakui anak di tempat umum

Ketika keluar dan sekitar, termasuk anak dalam kegiatan dan percakapan membantu mereka merasa diakui, dan mengurangi keinginan untuk cari perhatian.

Mengakui dan berinteraksi dengan anak, terutama jika ada beberapa anak lain yang hadir, juga membuka peluang untuk mendidik mereka tentang perilaku sosial yang tepat.

Pastikan bahwa pendidikan tentang tingkat kebisingan, bertemu orang baru, menghormati properti, privasi, dan ruang pribadi adalah bagian besar dari kegiatan yang menyenangkan bersama si kecil di depan umum.

6. Koreksi dengan tepat

Belajar dari kesalahan adalah hal yang baik. Jika si kecil melakukan kesalahan, koreksi mereka sehingga mereka bisa mendapatkan apresiasi yang lebih dalam tentang perilaku dan cara menerapkannya.

Contoh adalah ketika Anda sedang melakukan percakapan dan si kecil menyela Anda, tunjukkan dengan lembut bahwa ini adalah perilaku yang tidak pantas.

7. Koreksi anak dengan sopan

Berhati-hatilah dengan cara mengoreksi anak karena mengoreksi anak secara agresif atau di depan orang lain.

Hal ini secara tidak langsung dapat melukai hati si anak. Pertimbangkan situasi, dan jika perlu, pindahkan si kecil ke tempat yang lebih pribadi untuk menjelaskan koreksi Anda.

Kiat untuk mengajarkan sopan santun kepada anak-anak adalah dengan tidak membiasakan diri berteriak kepada anak jika mereka melakukan sesuatu yang salah.

Alih-alih, pastikan para orang tua dekat dengan anaknya dan saat mengkoreksi sebisa mungkin menyetarakan diri dengannya.

Untuk melakukannya, para orang tua dapat menekuk atau jongkok ke posisi mereka untuk mendapatkan kontak mata, dan berbicara dengan suara rendah dan santai.

Berkomunikasi dengan cara ini menunjukkan kepada anak bahwa Anda memperlakukannya dengan bermartabat, hormat, dan Anda benar-benar ingin mereka meningkat.

Semoga anak akan melakukan perilaku ini dan tumbuh untuk melakukan hal yang sama kepada orang lain.

Baca juga:

  • 3 Hal yang Harus Diperhatikan Orang Tua di Usia Emas Anak
  • Serba-Serbi Cara Memuji Anak yang Orang Tua Sebaiknya Tahu

Baca juga artikel terkait CARA MENGAJARKAN ANAK SOPAN SANTUN atau tulisan menarik lainnya Dinda Silviana Dewi
(tirto.id - dsl/adr)


Penulis: Dinda Silviana Dewi
Editor: Yandri Daniel Damaledo
Kontributor: Dinda Silviana Dewi

Subscribe for updates Unsubscribe from updates

Pengertian, Jenis, dan Contoh Cerita Fabel untuk si Kecil

Discovery Learning dan Inquiry-Based Learning: Apa Perbedaannya?

Judul Album Foto Anak Kekinian dan Cara Membuat Album Foto Sendiri

Pengertian, Manfaat dan Karakteristik Pembelajaran Tematik

Apakah menurut anda sopan santun itu penting disekolah? Dan apa manfaat yang anda dapatkan setelah berperilaku sopan santun?. Oke pada artikel kali ini, kita akan membahas lebih jauh lagi tentang manfaat yang akan kita dapatkan setelah kita berperilaku sopan santun baik kepada guru ataupun kepada orang lain disekolah.

Sopan santun merupakan sebuah perilaku atau etika yang mencermnkan sikap seseorang dengan orang lain dengan maksud dan tujuan untuk menghormati seorang tersebut dengan bersikap yang baik dan lemah lembut. Diindonesia sendiri sering terjadi kekerasan antara pelajar dengan pelajar ataupun pelajar dengan gutu gara-gara hal yang sepele dan berakibat buruk bagi nama sekolah dan pelajar atau guru tersebut. Oleh karna itu, anda semua haruslah sadar bahwa banyak sekali manfaat yang dapat kita dapatkan dari bersikap sopan santun.

  1. Dipercayai oleh orang lain

Orang yang sopan santun cenderung lebih dipercayai oleh orang lain dibandingkan orang yang tidak memiliki sopan santun. Sebab, orang yang memiliki sopan santun dapat berkomunikasi dengan orang lain dengan baik dan lembut tanpa ada saling menjatuhkan antara keduanya. Sehingga orang lain dapat menilai diri anda sebagai pribadi yang baik dan bisa mempercayakan sesuatu kepada anda. Selain itu, sikap sopan santun sangat cocok digunakan oleh seorang pelajar. Sebab, itulah yang membedakan antara orang yang berpendidikan dengan orang yang tidak berpendidikan. Tanpa adanya sikap sopan santun pada diri anda, otomatis orang lain tidak akan menganggap ataupun mempercayai anda sebagai seorang yang berpendidikan tinggi ataupun mempunyai kepribadian yang baik.

  1. Mudah berteman dengan siapa saja

Manusia adalah makhluk sosial yang tidak bisa hidup tanpa bantuan orang lain. Oleh karna itu, anda mesti sadar bahwa sifat sopan santun sangatlah bermanfaat bagi diri anda sendiri. Sebab, anda dapat berteman dengan banyak orang dan saling mengisi kekurangan dari setiap orang tersebut. Anda juga dapat berteman dengan seorang yang lebih tua dari anda sehingga wawasan dan ilmu yang anda dapatkan semakin banyak. Selain itu, sifat sopan santun juga sangat efektif terhadap teman lawan jenis anda. Sebab, adanya rasa nyaman ketika berbicara membuat teman lawan jenis anda juga senang berteman dengan anda. Hasilnya anda dapat merasakan bagaimana bentuk pertemanan yang sesunguhnya dan mempercepat tugas-tugas yang diberikan oleh guru.

Baca Juga :  Planet Saturnus Pengertiannya, Satelit dan Penjelasan Lengkap

Tahukah anda bahwa sifat sopan santun adalah sifat bagi orang yang sukses? Jawabannya tentu saja iya, sebab kebanyakan orang sukses di dunia adalah orang yang menjujung tinggi sifat kesopanan mereka. Oleh karna itu, sifat sopan santun sangat baik dan bermanfaat bagi para pelajar zaman sekarang terutama bagi para pelajar yang sambil bekerja.

Orang yang sopan santun bukanlah orang yang pamer atau ingin ditandai oleh orang yang lebih tua atau guru disekolah. Namun, orang yang sopan santun adalah orang yang memiliki sifat yang baik dan lemah lembut kepada orang lain tanpa mengharapkan balas jasa dari orang lain tersebut. Oleh karna itu, sifat baik dan lemah lembut secara tidak ikhlas atau mengharapkan balasan dari orang lain bukanlah sebuah sifat sopan santun yang baik. Jadi anda harus menjadi seorang yang berkepribadian senatural mungkin tanpa mengharapkan sesuatu dari orang tersebut. Apabila anda sudah melakukannya dengan ikhlas otomatis orang akan menilai anda sebagai sosok yang baik dan sopan santun.

  1. Mendapat nilai bagus dikelas

Semua orang pasti ingin mempunyai nilai bagus di sekolah. Tapi, apa kaitannya antara nilai anda dan sifat sopan santun? Jawabannya tentu saja ada. Sebab, seperti yang sudah dibahas sebelumnya sifat sopan santun dapat memiliki banyak teman dan ditandai oleh guru sebagai kepribadian yang baik. Oleh karna itu, sifat sopan santun sangat membantu anda dalam belajar berkelompok dan tak takut bertanya kepada guru yang mengajar. Jadi dengan sifat ini wawasan anda akan makin bertambah dan nilai bagus disekolah.

  1. Memunculkan sifat optimis dan berani

Sifat berani bagi seorang pelajar adalah hal yang sulit untuk dilakukan seperti bertanya kepada guru, menjawab pertanyaan, menjadi ketua kelas, berani mengikuti lomba dan lainnya. Oleh karna itu, sifat berani sangat dibutuhkan oleh para pelajar sebab banyak manfaat yang dapat dipetik dari sebuah keberaniaan dan salah satunya adalah mampu merubah diri anda sendiri menjadi pribadi yang baik. Sehingga untuk memunculkannya, hal utama yang harus anda lakukan adalah berperilaku sopan santun kepada semua orang. Kenapa? Sebab dengan sopan santun anda dapat lebih mengenal orang lain, mendapat banyak ilmu dari orang lain dan menjadi orang yang dapat dipercayai oleh orang lain.

  1. Tarhindar dari rasa dendam dan iri pada orang lain

Manusia tidak luput dari sifat yang namanya dendam ataupun iri terhadap suatu keberhasilan orang lain. Kadang ada seorang pelajar yang iri dengan dengan kesuksesan orang lain padahal pelajar tersebut tidak melakukan apa-apa untuk meraih keberhasilan itu. Lalu apa yang membuatnya iri atau dendam terhadap orang lain? Jawabannya Cuma satu yaitu kurangnya sifat sopan dan santun dari orang tersebut terhadap orang lain. Kenapa? Sebab, orang yang memiliki sifat sopan santun yang baik seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya akan menjadi kepribadian yang baik dan akan berpikir positif untuk kedepannya. Jadi walaupun dia gagal dalam suatu hal, dia akan terus mencobanya dengan keras dan tanpa memikirkan kelebihan dari orang lain.

Dari manfaat yang didapat dari Sopan santun lalu bagaimana menerapkan hal tersebut di lingkungan sekloah. berikut adalah contoh sopan santun yang baik bagi pelajar.

Sesuatu yang paling indah didunia nyata adalah ketika seorang tersenyum manis kepeda anda. Tersenyum adalah sebuah ekspresi yang sangat jarang orang lakukan terutama pelajar saat berhadapan dengan orang lain. Sebab, seorang pelajar lebih memilih senyum dengan emoticon pada gadged dibandingkan secara langsung. Sebab jaman sudah berubah dimana senyum yang baik sudah jarang dilakukan oleh orang banyak. Lantas seperti apa senyum yang baik itu? Senyum yang baik bukan hanya sekedar tersenyum dan memamerkan gigi putih anda. Tapi, senyum yang baik adalah senyum yang dimana anda mengeluarkan senyum natural anda dengan sorotan mata langsung ke orang tersebut dan mengeluarkan kata-kata permisi. Jika anda diejek dengan hal seperti itu dan anda mengulanginya lagi, maka benih-benih keberanian dalam diri anda mulai muncul. Lama kelamaan anda akan terbiasa dengan hal tersebut.

  1. Menyapa atau memberi salam

Baca Juga :  Rahwana : Ciri, Sifat dan Cerita Kisah Singkat

Menyapa atau memberi salam adalah suatu hal yang harus dilakukan ketika berhadapan dengan teman atau orang lain. Banyak orang yang mengiyakan hal tersebut tapi jarang yang melakukannya. Kenapa? Sebab banyak orang yang malu dengan menyapa duluan. Yang membedakan orang yang menyapa dan orang yang tidak menyapa adalah kepribadian dan keberaniannya. Kepribadian orang yang menyapa lebih baik atau lebih sopan santun dibandingkan dengan orang yang tidak menyapa.

  1. Menghargai pendapat orang lain

Menghargai pendapat orang lain merupakan sifat sopan santun yang harus anda lakukan. Sebab, dengan menghargai pendapat orang lain maka orang lain juga akan menghargai pendapat anda  seperti saat teman anda menjawab tapi jawabannya salah. Hal yang harus anda lakukan untuk menghargai keberaniaannya adalah duduk disampingnya dan mengajarinya dibagian mana dia salah dan jangan mengejek atas kekurangan orang lain.

  1. Melakukan sesuatu dengan ikhlas

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, sesuatu tanpa adanya rasa ikhlas dan tanpa mengharapkan jasa merupakan contoh yang baik dan termasuk contoh sopan santun yang baik.

Selalu bersikap positif adalah contoh yang baik ketika anda ingin bersikap sopan sntun terhadap orang lain.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA