Deposit dan Cara Withdraw Indodax (Rupiah/IDR)
Sebelum kita membahas lebih jauh dan mempelajari cara withdraw dan deposit IDK, kamu harus memahami dulu apa itu IDK.
IDK adalah stable coin yang merepresentasikan Rupiah (IDR). Nilai 1 (satu) IDK/IDR sama dengan Rp1.000. IDK dibangun di Jaringan Ethereum sesuai dengan Standar token ERC20.
IDK memberikan jalan bagi pelaku pasar aset digital untuk mengelola volatilitas harga cryptocurrency atau ketidakpastian pasar. Per 15 Juli 2020, aset kripto IDK sudah dapat dibeli di marketplace Indodax.
Kenapa Kamu Harus Deposit dan withdraw Rupiah Lewat IDK?
Setelah kamu memahami apa itu IDK, kamu harus deposit dan withdraw Rupiah lewat IDK. Kenapa?
Karena kamu bisa trading gratis dengan mengganti rupiah menggunakan IDK tanpa biaya alias gratis. Selain itu, deposit dan penarikan IDK juga tanpa biaya, bagus kan!
Jadi, kamu tidak dikenakan biaya transfer bank dan biaya lainnya saat deposit dan withdraw. Selain itu, kamu juga tidak dikenakan biaya saat deposit dan withdraw IDK dari walet luar.
Ini berbeda jika kamu deposit dan withdraw Rupiah seperti biasa dengan transfer bank dan lain-lain karena kamu akan dikenakan biaya. Kamu juga dikenakan biaya saat deposit dan withdraw ke bank lokal, tidak seperti menggunakan IDK yang gratis alias tanpa biaya.
Jadi, inilah kenapa kamu perlu coba opsi deposit/withdraw dengan IDK. Kamu juga bisa mendapatkan keuntungan lebih saat trading. Meskipun biaya deposit dan withdraw rupiah di Indodax sudah murah, tetapi kenapa tidak kamu mencoba yang gratis alias tanpa biaya.
Bagaimana Cara Deposit dan Withdraw IDK ke Rupiah?
Kamu sudah mengetahui apa itu IDK dan mengapa memilih deposit dan withdraw melalui IDK. Sekarang, kita akan membahas bagaimana cara deposit dan withdraw Rupiah dengan IDK.
Berikut caranya:
- Deposit
Deposit di sini pengertiannya adalah menerima IDK dari wallet atau exchanger lain. Artinya, kamu menerima IDK di wallet Indodax. Caranya, kamu bisa mengirimkan sejumlah aset kripto IDK dari exchanger lain.
Berikut Ini Cara Deposit:
- Kamu login dulu ke akun Indodax dan masuk ke Indodax.com
- Cari market IDK/IDR di marketplace atau di wallet di website Indodax.com
- Kemudian pilih withdraw/deposit IDK
- Kemudian di halaman Terima IDK, kamu buat alamat IDK
- Kirimkan atau masukkan alamat IDK mu di wallet luar.
- Setelah itu, saldo IDK mu akan secara langsung bertambah sesuai dengan nominal yang dikirimkan.
- Withdraw
Lalu, bagaimana cara withdraw atau mengirimkan aset kripto tersebut dengan tanpa biaya?
Prosesnya sama saja dengan cara mengirimkan aset kripto yang lain. Kamu bisa mengirimkan aset kripto IDK dari Indodax ke aset kripto lainnya. Selain itu, tidak ada batasan minimal untuk withdraw di aset kripto ini.
Berikut Ini Caranya:
- Kamu login dulu ke akun Indodax dan masuk ke Indodax.com
- Cari market IDK/IDR di marketplace di website Indodax.com
- Kemudian di halaman kirim IDK, kamu isi jumlah IDK
- Masukkan alamat IDK dari wallet luar dan masukkan PIN Google Auth
- Kirim IDK
Setelah itu, saldo IDK kamu akan otomatis terkirim ke wallet di luar Indodax.
Jadi, inilah kenapa kamu perlu coba opsi deposit/withdraw dengan IDK sebagai pengganti rupiah karena gratis atau tanpa biaya. Sehingga Kamu juga bisa mendapatkan keuntungan lebih saat trading. Meskipun biaya deposit dan withdraw rupiah di Indodax sudah murah, tetapi kenapa tidak kamu mencoba yang gratis alias tanpa biaya!
Sebelum mulai trading, kalian harus ingat 1 golden rule dalam dan tips trading. Yaitu “Beli saat Murah dan Jual saat Mahal” atau yang berarti buy low and sell high ya! Bukan buy high dan sell low. Ingat! Beli saat murah atau rendah dan jual saat mahal atau tinggi!
Nah, lalu bagaimana cara menentukan waktu yang tepat untuk beli? Waktu beli aset kripto yang paling tepat adalah saat harga crypto mengalami penurunan sangat dalam dan mulai kelihatan ada pergerakan naik ke atas. Ini dikarenakan adanya koreksi harga setelah penurunan tajam dan harga cenderung akan mengalami peningkatan kembali. Kondisi ini sering disebut dengan Overbought di mana harga sudah mengalami kenaikan signifikan dan mencapai titik jenuh karena aktifitas pembelian yang cukup besar yang diikuti dengan aksi taking profit yang menyebabkan harga turun. Akan tetapi, setelah itu terdapat konsolidasi market dimana harga akan berbalik arah naik kembali.
Jadi saat ada aset kripto yang sedang mengalami penurunan yang tajam, aset kripto tersebut sudah boleh masuk ke watchlist kalian!
Lalu bagaimana cara menentukan waktu yang tepat untuk jual?
Waktu jual aset kripto paling tepat adalah saat harga crypto sudah naik terlalu tinggi dalam jangka yang waktu pendek, misalnya naik 100%-200% dan harga mulai bergerak mendatar kembali sebelum menurun. Dikarenakan setelah harga naik drastis, akan ada penyesuaian harga. Pada moment ini, market mulai mengalami kejenuhan aksi beli atau buy yang bisa menyebabkan harga turun kembali.
Nah jadi tips trading terakhir dari saya adalah hindari pembelian aset kripto yang pada saat itu harga nya sedang tinggi atau misalnya yang baru naik 100%. Dikarenakan pada saat itu bisa jadi waktunya harga aset kripto itu akan terkoreksi. Jadi kalian harus perhatikan apakah harga sudah mulai menurun, dan perhatikan mana harga crypto yang masih undervalued atau sudah dibawah harga normal dan mana yang sudah termasuk overvalued atau harga jauh diatas harga normal di pasaran!
Sampai sini, saya sudah memberikan kalian tips kapan waktu yang tepat untuk membeli dan menjual aset kripto. Kalau masih ada yang kurang dimengerti, kalian bisa mengirimkan pertanyaan di kolom komentar di bawah ini. Untuk belajar blockchain dan trading aset kripto bisa langsung ke halaman indodax.academy.